SERAYUNEWS-Ajang ASEAN Mitsubishi Electric Cup (AMEC) 2024 telah sampai di semifinal. Indonesia pun sudah gagal di fase grup. Tapi berdasarkan rilis dari AFF yang diungkap di Twitter atau X mereka, Indonesia termasuk yang buruk dalam hal Kedisiplinan.
Kedisiplinan ini terkait dengan kartu yang didapatkan pemain sebuah tim. Nah, Indonesia adalah termasuk yang terburuk dalam hal Kedisiplinan.
Nilai Indonesia dalam kedisiplinan adalah minus 10 dan berada di ranking kedua terburuk. Nilai minus 10 itu karena pemain Indonesia total mendapatkan tiga kartu kuning, satu kartu merah tak langsung, dan satu kartu merah langsung.
Tiap kartu kuning bernilai minus 1. Satu kartu merah tak langsung bernilai minus 3. Kartu merah langsung bernilai minus 4. Sehingga total nilai Indonesia dalam hal kedisiplinan adalah minus 10.
Kartu merah tak langsung Indonesia didapatkan Marselino Ferdinan saat laga melawan Laos. Sementara kartu merah langsung didapatkan M Ferarri saat laga melawan Filipina.
Bahkan Indonesia adalah satu-satunya tim yang mendapatkan dua kartu merah di fase grup. Tentu saja catatan disiplin ini harus diperhatikan. Sebab jika masih seperti ini, ke depan Indonesia bakal repot.
Indonesia masih di bawah Filipina soal nilai buruk kedisiplinan. Nilai Filipina adalah minus 11. Namun, nilai itu berdasarkan 11 kartu kuning yang mereka dapatkan dari fase grup hingga semifinal leg pertama.
Adapun tim paling bagus dalam hal disiplin adalah Vietnam. Vietnam hanya mendapatkan minus 2 dari dua kartu kuning yang didapatkan pemainnya di fase grup.
Diketahui, Indonesia gagal lolos ke semifinal AMEC 2024. Indonesia hanya mendapatkan empat poin dari empat pertandingan. Indonesia di ajang kali ini banyak menurunkan pemain U22.
Saat ini sendiri ajang AMEC sudah sampai semifinal leg kedua. Di semifinal leg pertama Vietnam mengalahkan Singapura 2-0 dan Filipina mengalahkan Thailand 2-1.