Indonesia akan menjamu Thailand di ajang AFF 2022, Kamis (29/12/2022) mulai pukul 16.30 WIB. Indonesia memiliki kesempatan membekuk Thailand. Salah satu caranya adalah dengan menekan Thailand sejak dari lini tengah mereka.
Thailand terlihat superior di dua laga sebelumnya. Mereka mengalahkan Brunei Darussalam 5-0 dan Filipina 4-0. Namun, dua kemenangan itu menjadi lumrah alias wajar karena Brunei dan Filipina memang ada di bawah Thailand.
Brunei tidak menekan Thailand sejak lini tengah. Mereka hanya menumpuk pemain di belakang. Akhirnya, jebol juga. Filipina malah main terbuka dan akhirnya dikocok habis oleh serangan Thailand.
Jika Thailand ditekan sejak lini tengah, maka mereka akan kerepotan. Lihat saja bagaimana Malaysia mampu menekan Vietnam sejak dari lini tengah. Imbasnya, Vietnam kesulitan memperlihatkan pemainan terbaiknya di awal-awal pertandingan.
Jika Indonesia menekan Thailand sejak lini tengah, maka ada kemungkinan Thailand bakal kelimpungan. Lalu bagaimana cara menekan dari lini tengah, tentu saja dengan menguasai lini tengah.
Bisa saja, Indonesia menurunkan lebih banyak petarung di lini tengah untuk mengacaukan Thailand. Misalnya saja, Rachmat Irianto, Syahrian Abimanyu, dan Ricky Kambuaya dimainkan bersamaan. Kemudian dilengkapi dengan Marc Klok, maka lini tengah Indonesia akan kuat.
Lini tengah yang kuat itu bisa menekan lini tengah tim berjuluk Gajah Perang itu. Ketika lini tengah Thailand tertekan, maka aliran bola ke lini depan Thailand akan tersendat.
Tapi tentu ini hanya sekadar pendapat. Shin Tae-yong tentu juga sudah memiliki strategi jitu untuk menghajar Thailand. Yang pasti, Thailand tidak seperti tahun lalu. Salah satu andalan mereka yakni “Messi dari Thailand” yakni Chanathip Songkrasin tak ada di skuad. Hal itu cukup menguntungkan bagi Indonesia.
Jika Indonesia mengalahkan Thailand, maka Indonesia akan otomatis lolos ke semifinal. Apapun hasil laga melawan Filipina, tak akan berpengaruh.
Sementara, jika Thailand mengalahkan Indonesia, mereka belum tentu lolos ke semifinal. Sebab, masih ada Kamboja. Misalnya saja, Kamboja mengalahkan Brunei dan mengalahkan Thailand, maka Kamboja akan memiliki nilai 9. Thailand juga memiliki nilai 9. Jika Indonesia mengalahkan Filipina, maka Indonesia juga akan memiliki nilai 9. Otomatis, penentuan dua besar akan menggunakan beberapa mekanisme secara bertahap. Yang paling awal adalah selisih gol.
Maka, laga melawan Thailand akan jadi kunci penting bagi Indonesia. Mumpung main di kandang sendiri, maka kesempatan bagi Indonesia untuk mengalahkan Thailand.
Klasemen Sementara Grup A
No | Tim | Main | Selisih Gol | Nilai |
1 | Thailand | 2 | 9-0 | 6 |
2 | Indonesia | 2 | 9-1 | 6 |
3 | Kamboja | 2 | 4-4 | 3 |
4 | Filipina | 3 | 7-8 | 3 |
5 | Brunei D | 3 | 1-17 | 0 |