Cilacap, serayunews.com
Kepala Dinas Perhubungan Cilacap, Tulus Wibowo mengatakan, peningkatan kendaraan di perbatasan Jabar-Jateng yang terletak di Dayeuhluhur Cilacap telah terjadi sejak Kamis pagi. Jumlah kendaraan terus bertambah pada siang hingga malam hari.
“Sejak kemarin sudah ada peningkatan volume kendaraan, karena pemudik dari Jabodetabek sudah mulai memasuki wilayah Jateng, khususnya Cilacap,” katanya kepada serayunews.com, Jumat (29/4/2022).
Kendaraan yang masuk wilayah Cilacap, didominasi oleh kendaraan roda empat yang berasal dari Jabodetabek dan Bandung Raya. Hal itu diketahui dari pelat nomor kendaraan yang melintas. Sedangkan kendaraan roda dua yang melintasi perbatasan, masih terhitung sedikit.
“Kebanyakan mobil dari Jakarta dan Bandung. Kalau motor sangat sedikit, artinya yang melintas (motor) bukan pemudik,” ungkapnya.
Selain di perbatasan, kata Tulus, tim gabungan juga mengantisipasi titik lain yang dinilai bisa terjadi kemacetan. Salah satunya, di Majenang. Di wilayah tersebut, terdapat beberapa persimpangan besar yang berpotensi menjadi titik rawan kemacetan.