Keutamaan Surah Maryam
Surah Maryam merupakan surah ke-19 dalam Al-Qur’an dan terdiri dari 98 ayat. Surah ini mengisahkan beberapa nabi, termasuk Nabi Zakaria AS yang dikenal karena doanya kepada Allah agar diberi keturunan, meski usianya sudah tua dan istrinya mandul.
Kisah Nabi Zakaria dalam Surah Maryam ayat 2-11 mengajarkan pentingnya kesabaran, keyakinan, dan doa yang tulus kepada Allah.
Doanya dikabulkan, dan beliau dianugerahi seorang anak, yaitu Nabi Yahya AS.
Firman Allah dalam Surah Maryam ayat 9:
“Allah berfirman: ‘Demikianlah. Tuhanmu berfirman, itu adalah hal yang mudah bagi-Ku; dan sungguh, Aku telah menciptakan engkau sebelum itu, padahal waktu itu engkau belum ada sama sekali.'”
Ayat ini menjadi pengingat bahwa tidak ada yang mustahil bagi Allah SWT.
Amalan Surah Maryam untuk Mendapatkan Keturunan
- Membaca Surah Maryam Secara Rutin
Disarankan untuk membaca Surah Maryam secara rutin, terutama ayat-ayat yang mengisahkan doa Nabi Zakaria. Bacalah dengan penuh khusyuk dan keyakinan bahwa Allah Maha Mendengar dan Maha Mengabulkan doa.
- Berdoa Setelah Membaca Surah Maryam
Setelah membaca Surah Maryam, lanjutkan dengan doa memohon keturunan kepada Allah. Gunakan doa Nabi Zakaria AS yang terdapat dalam Surah Maryam ayat 4-5:
“Ya Tuhanku, sesungguhnya tulang belulangku telah melemah, dan kepalaku telah dipenuhi uban, dan aku belum pernah kecewa dalam berdoa kepada-Mu, ya Tuhanku. Dan sungguh, aku khawatir terhadap kerabat sepeninggalku, sedangkan istriku seorang yang mandul, maka anugerahilah aku seorang anak dari sisi-Mu.”
- Perbanyak Istighfar dan Shalawat
Istighfar adalah cara untuk memohon ampun atas dosa-dosa yang mungkin menjadi penghalang terkabulnya doa. Perbanyak pula shalawat kepada Nabi Muhammad SAW untuk mendapatkan keberkahan.
- Berikhtiar dengan Cara Lain
Selain berdoa, pasangan suami istri juga dianjurkan untuk berikhtiar dengan menjaga pola hidup sehat, berkonsultasi dengan dokter, dan menjalin hubungan rumah tangga yang harmonis.
Waktu yang Tepat untuk Membaca Surah Maryam
- Sepertiga malam terakhir: Waktu ini dikenal sebagai waktu mustajab untuk berdoa.
- Setelah shalat wajib: Membaca Surah Maryam setelah shalat dapat menjadi bentuk ibadah tambahan.
- Hari Jumat: Hari Jumat memiliki keutamaan khusus dalam Islam, sehingga amalan ini bisa dilakukan pada hari yang mulia ini.
Kunci Utama: Sabar dan Tawakal
Selain beramal dan berdoa, kunci utama untuk mendapatkan keturunan adalah sabar dan tawakal.
Percayalah bahwa Allah akan memberikan yang terbaik pada waktu yang tepat. Jika saat ini doa belum terkabul, yakinlah bahwa Allah sedang menyiapkan sesuatu yang lebih baik.
Surah Maryam bukan hanya surah yang penuh makna, tetapi juga menjadi bentuk doa dan ikhtiar bagi pasangan yang ingin memiliki anak.
Dengan membaca Surah Maryam secara rutin, menghayati kisah Nabi Zakaria, dan memanjatkan doa dengan tulus, insyaAllah keinginan untuk memiliki keturunan akan dikabulkan oleh Allah SWT.
Semoga artikel ini menjadi inspirasi dan panduan bagi Anda yang sedang berikhtiar untuk mendapatkan buah hati. Wallahu a’lam.