Purbalingga, serayunews.com
“Pelantikan mengacu pada Surat Keputusan (SK) Bupati Purbalingga Nomor 821.2-058 tahun 2023. SK itu tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil dari dan dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama dan Administrator di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Purbalingga,” kata Bupati Tiwi.
Bupati melantik empat pejabat Eselon II yakni Istanto Sugondo (Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang/DPUPR). Lalu, Much Umar Fauzi (Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu /DPMPTSP), Sadono (Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan). Lalu, Endi Astono (Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah).
Bupati juga melantik 13 pejabat eselon III di antaranya Nugroho Priyo Pratomo (Kepala Bagian Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah). Lalu, Ari Wibowo (Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah), Sukirto (Sekretaris Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata). Kemudian, serta Gatot Budirahardjo (Sekretaris Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu).
Baca juga: [insert page=’bupati-purbalingga-lakukan-pengisian-empat-jabatan-kepala-opd-di-hari-kedua-ramadan’ display=’link’ inline]
Selain itu juga Tukimin (Sekretaris Dinas Tenaga Kerja), Rida Kusumawati (Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan dan Penelitian Pengembangan Daerah). Lalu, Erawati Takarina (Kepala Bagian Pemerintahan Sekretariat Daerah) dan Pandansari (Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa).
Kemudian Isti Sulitistianawati (Sekretaris Dinas Sosial Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak). Lalu, Joko Sumarno (Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan), Sulistyarno (Camat Kaligondang), Nurtejo (Camat Kejobong) dan Wahyudi Pamungkas (Camat Kertanegara).
“Saya minta setelah ini untuk para pejabat yang baru saja terlantik gerak cepat. Segera konsolidasi internal, cermati DPA (Dokumen Pelaksanaan Anggaran) dan pahami ‘bussines process’ di masing-masing dinas,” ujar Bupati Tiwi saat memberikan sambutan.
Selanjutnya, Kepala OPD juga memetakan permasalahan di OPD masing-masing serta kegiatan apa saja dan berapa penganggarannya untuk tahun ini. “Kegiatan semakin cepat segera terlaksana semakin baik,” imbuhnya.