SERAYUNEWS – Ketahui bagaimana persiapan jelang upacara 17 Agustus 2024 di Istana Negara Ibu Kota Nusantara (IKN). Salah satu yang ditunggu-tunggu adalah progres pembangunan Istana Negara IKN.
Rencananya, upacara peringatan HUT ke-79 RI diselenggarakan pada 17 Agustus 2024 di IKN. Untuk pertama kalinya upacara HUT RI berlangsung di Istana Negara, IKN, Kalimantan Timur.
Istana Negara akan menjadi lokasi penting berlangsungnya upacara pengibaran bendera HUT ke-79 Republik Indonesia dan seterusnya.
Istana Negara berada di kawasan inti pusat pemerintahan (KIPP). Istana Negara, lapangan IKN, dan sejumlah kantor kementerian koordinator akan menjadi kawasan penting. Kawasan Nusantara memang belum 100 persen selesai dikerjakan.
Menjelang Hari Kemerdekaan Indonesia, Pemerintah terus memastikan jika Istana Negara maupun lapangan di IKN siap untuk melaksanakan upacara.
Salah satu yang menarik, keberadaan tiang bendera setinggi 17 meter di lapangan IKN. Jelang beberapa hari HUT RI, jalan di sekitar kawasan Istana juga sudah di aspal.
Dengan begitu para tamu undangan upacara bisa melewati jalan tersebut. Sementara itu, dalam gedung Istana Negara IKN juga sudah berlantai keramik.
Ada juga papan informasi yang menunjukkan tempat ruang kabinet, ruang sidang terbatas hingga eskalator setiap lantai yang sudah berfungsi.
Istana di IKN ini diberi nama Istana Garuda. Presiden Joko Widodo sendiri yang memberikan penamaan pada Istana Garuda tersebut.
Desain istana ini merupakan karya seniman Nyoman Nuarta. Bahkan, proses perancangan seluruh Istana Kepresidenan di IKN sendiri dikerjakan bersama 70 ahli lintas disiplin.
Sesuai dengan namanya, ada Garuda raksasa yang menjadi ikon gedung kantor presiden baru ini. Desain Garuda raksasa ini terlihat begitu megah. Impresi burung menjadi kulit luar bangunan gedung kantor presiden.
Mengutip dari laman resmi itb.ac.id, Istana Garuda sendiri memiliki desain yang unik dana sarat makna. Bangunannya menggabungkan unsur-unsur tradisional dan modern, sehingga Istana Garuda merepresentasikan identitas bangsa yang dinamis dan terus berkembang.
Nyoman Nuarta menyampaukan bentang sayap patung burung garuda raksasa di Istana Presiden tersebut dirancang dengan panjang 177 meter, lengkungan sepanjang sekitar 239 meter, dan tinggi 77 meter.
Ada 465 modul yang masing-masing terdiri dari 10 bilah garuda. Total ada 4.650 bilah yang membentuk Selubung Garuda. Setiap bilah garuda itu memiliki berat 0,3 ton.
Jika dihitung, total bobot patung garuda di Istana Negara IKN mencapai 1.398,3 ton. Beratnya setara dengan sekitar 233 ekor gajah semak Afrika.
Menurutnya, bilah-bilah garuda yang dipasang itu terdiri dari bilah kuningan dan rangka bilah perforated weathering steel. Bilah-bilang selubung tersebut dikirim langsung dari bengkel kerja Nyoman di Bandung ke bengkel kerja di Sepaku, Penajem Paser Utara.
Pengerjaan bilah-bilang kuningan untuk Garuda raksasa ini melibatkan 242 artisan. Demikian penampakan Istana Negara IKN jelang upacara 17 Agustus 2024.
***