SERAYUNEWS – Luas lapangan upacara IKN kini menjadi sorotan publik. Bukan tanpa alasan, lapangan Ibu Kota Nusantara (IKN) ini akan menjadi tempat penyelenggaraan upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan memimpin upacara di lapangan yang sudah dipersiapkan itu.
Lalu, seberapa luas sebenarnya lapangan di IKN ini? Berikut informasi lengkapnya.
Lapangan di IKN saat ini sudah siap sepenuhnya untuk digunakan dalam upacara HUT RI tahun ini. Hal ini disampaikan oleh Ketua Satgas Perencanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, Imam Santoso Ernawi.
Di juga menyatakan bahwa lapangan ini dirancang dengan kapasitas besar.
Bahkan, lapangan ini menurutnya mampu menampung hingga 8.000 orang.
“Lapangan upacara sudah bisa, podiumnya juga sudah selesai, semua sudah berfungsi 100 persen,” kata Imam tak lama ini.
Lapangan upacara di IKN dibangun dengan luas 14.250 meter persegi. Lokasi lapangan ini berada tepat di depan bangunan Istana Negara yang megah, yang dilengkapi dengan lambang Garuda Pancasila.
Lapangan ini dirancang tak hanya untuk upacara kenegaraan, tetapi juga untuk berbagai acara besar lainnya, dan bahkan rumput yang digunakan telah memenuhi standar yang sama dengan yang digunakan pada lapangan sepak bola profesional.
Meskipun lapangan tersebut memiliki kapasitas hingga 8.000 orang, undangan untuk upacara HUT RI 2024 akan dibatasi.
Presiden Jokowi dalam pidatonya baru-baru ini menyebutkan bahwa awalnya direncanakan mengundang 8.000 tamu, namun setelah mempertimbangkan ketersediaan akomodasi, termasuk hotel dan fasilitas lainnya, jumlah undangan dikurangi menjadi sekitar 1.300 tamu.
“Awal-awal yang diundang itu 8.000, dihitung-hitung ternyata hotelnya tidak cukup, akomodasi tidak cukup, konsumsi juga sangat sulit. Karena memang ekosistemnya belum terbangun di sini.” ucap Jokowi.
“Dipotong lagi dari 8.000 menjadi 4.000, dihitung-hitung lagi di lapangan, hotelnya ternyata tidak cukup juga, akomodasi tidak cukup, untuk konsumsi juga masih sulit, akhirnya dipotong menjadi 2.000. Dua ribu pun masih tidak cukup. Akhirnya, keputusan kemarin menjadi 1.300 tamu,” lanjutnya.
Selain lapangan, Istana Negara IKN juga telah siap digunakan untuk upacara kenegaraan dan acara resmi lainnya.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, baru-baru ini menyatakan bahwa meskipun bangunan utama Istana Negara sudah siap, masih ada beberapa perabot yang sedang disiapkan untuk melengkapi interiornya.
Namun, secara keseluruhan, Istana Negara IKN siap digunakan dalam rangkaian kegiatan peringatan HUT RI.
“Istana Negara juga sudah siap,” kata Basuki.
Istana Garuda atau yang disebut Istana IKN merupakan salah satu bangunan paling mencolok di kawasan ibu kota baru ini.
Istana ini dirancang oleh seniman I Nyoman Nuarta, dan salah satu ciri khasnya adalah patung Burung Garuda raksasa yang menghiasi bangunan tersebut, dengan bentang sayap sepanjang 177 meter dan tinggi 77 meter.
Luas Istana Garuda sendiri mencapai 50 hektar atau dengan luas tapak 334.200 meter persegi.
Pembangunan Istana Garuda pun sempat menghadapi berbagai berbagai tantangan, terutama karena lokasinya yang berada di kawasan perbukitan.
Namun, hal ini dinilai menambah daya tarik istana tersebut, dan menjadikannya sebagai ikon baru bagi Ibu Kota Nusantara.***