SERAYUNEWS – Akan ada jalan tol yang hubungkan Kabupaten Cilacap ke Bandara YIA Kulon Progo DIY.
Akses ke Bandara YIA akan dapat diakses oleh masyarakat Cilacap dan juga kabupaten di sekitarnya.
Hal itu karena adanya rencana proyek jalan Tol Cilacap-Jogja yang akan melewati sejumlah kabupaten di Jawa Tengah terutama wilayah Ngapak.
Proyek jalan Tol Cilacap-Jogja merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) yang akan menelan dana hingga Rp24,88 triliun.
Rencananya, jalan tol ini akan membentang sepanjang 121,75 kilometer dengan titik awal Cilacap dan titik henti di Kulon Progo dekat dengan Bandara YIA.
Ada sejumlah kabupaten dan ratusan desa yang akan terdampak dengan pembangunan jalan tol ini.
Kabupaten yang terdampak meliputi Banyumas, Kebumen, Purworejo, juga Cilacap dan Jogja sendiri.
Sedangkan desa terdampak jumlahnya beragam untuk setiap kabupaten yang tersebar dalam setiap kecamatan.
Untuk warga yang terpaksa tanahnya terpakai atau tergusur untuk jalan tol maka akan mendapatkan uang ganti rugi (UGR).
Pembebasan lahan akan di-lakukan karena target pembangunan pertama ini adalah pada tahun 2024 dimulai dari Kebumen.
Jalan tol Cilacap-Jogja ini akan punya 3 pintu keluar atau exit tol di sekitar wilayah Cilacap yaitu di Jalan Raya Sampang – Buntu, atau lebih tepatnya di Desa Buntu yang berdekatan dengan Sari Rasa Waterpark.
Ketiga pintu keluar tersebut adalah sebagai berikut:
Lokasi pintu keluar atau exit tol ini di-rancang untuk memberikan kemudahan akses bagi pengguna jalan tol.
Pentingnya peran pintu tol adalah dapat membantu meningkatkan konektivitas di wilayah tersebut.
Degan demikian, pengguna jalan tol memiliki banyak pilihan pintu keluar yang paling sesuai dengan tujuan mereka.
Untuk Kabupaten Cilacap sendiri maka jalan tol Cilacap-Jogja memiliki potensi untuk mempengaruhi enam belas desa dan empat kecamatan di wilayah Kabupaten Cilacap.
Berikut adalah daftar desa dan kecamatan yang kemungkinan terdampak:
Proyek jalan tol membawa dampak yang baik bagi pertumbuhan ekonomi, industri, dan juga pariwisata.
Akses jalan yang lebih baik dan cepat akan membuka peluang investasi baru dan memperkuat konektivitas antara Cilacap dan Jogja.***