SERAYUNEWS – Sudah menjadi ikonik, buah kurma selalu hadir saat bulan ramadan datang. Hal ini, juga sesuai dengan sunnah Nabi Muhammad SAW ketika waktu berbuka puasa.
Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk lebih berhati-hati seiring dengan masih berjalannya serangan genosida Israel terhadap warga Palestina di Jalur Gaza dan telah menewaskan puluhan ribu orang.
Tak hanya itu, gerakan boikot terhadap produk yang berasal dari dan/atau berafiliasi Israel itu, sebagai bentuk dukungan atau solidaritas terhadap rakyat Palestina.
Melansir dari laman Palestine Campaign, warga dunia khususnya umat Muslim yang hendak melaksanakan ibadah puasa Ramadan, diminta untuk waspada dengan memeriksa label nama perusahaan yang mengekspor kurma asal Israel pada kemasan.
“Ramadhan ini, jangan berbuka puasa dengan kurma Israel. Berdiri dalam solidaritas dengan rakyat Palestina,” tulis pernyataan Palestine Campaign, dikutip serayunews.com, Selasa (27/2/2024).
Cara Membedakan Produk Kurma Israel
Lebih lanjut, menurut Palestine Campaign ada empat cara yang bisa masyarakat lakukan agar membedakan produk kurma yang berasal dari Israel atau Bukan. Ikuti panduan singkat di bawah ini untuk memboikot kurma Israel:
1. Selalu periksa label saat membeli kurma. Jangan membeli kurma yang di produksi atau dikemas di Israel atau pemukiman Tepi Barat.
