SERAYUNEWS-Badan Pusat Statistik Kabupaten Cilacap mencatat Tingkat Penghunian Kamar (TPK) Hotel berbintang di Cilacap mengalami penurunan menjelang akhir tahun 2024. Data BPS Cilacap, TPK hotel bintang pada Oktober 2024 tercatat sebesar 38,33 persen atau turun 0,96 poin dibandingkan dengan September 2024.
“Penurunan TPK pada Oktober 2024 dipengaruhi oleh menurunnya TPK pada hotel bintang 1 dan 2 yaitu sebesar 20,31 poin. Sementara itu, TPK pada hotel bintang 3+ naik sebesar 0,83 poin,” ujar Kepala BPS Kabupaten Cilacap, Isnaini, Senin (9/12/2024).
Kendati demikian, namun menurutya secara umum, TPK hotel bintang 3+ masih mencatatkan angka TPK yang paling tinggi (45,97 persen) dan menunjukkan bahwa kemungkinan para tamu lebih suka untuk menginap di hotel bintang 3+.
Sementara itu, untuk Rata-rata Lama Menginap (RLM) tamu hotel bintang pada bulan Oktober 2024 sebesar 1,30 malam, mengalami penurunan sebesar 0,10 poin jika dibandingkan dengan RLM September 2024 yang tercatat sebesar 1,40 malam.
“Tamu mancanegara relatif lebih lama menginap di hotel bintang dibandingkan tamu domestik. RLM mancanegara tercatat sebesar 1,75 malam, sedangkan RLM domestik hanya sebesar sebesar 1,30 malam,” imbuhnya.
Di samping itu, Kepala BPS Kabupaten Cilacap, juga menyampaikan perkembangan TPK hotel bintang dari Oktober 2023 hingga Oktober 2024 yang mengalami kenaikan. TPK hotel bintang pada Oktober 2024 dibandingkan dengan Oktober 2023 mengalami kenaikan sebesar 5,80 poin.
“Dengan kondisi ini, dapat menunjukkan bahwa perkembangan pariwisata di Kabupaten Cilacap menunjukkan ke arah yang baik sehingga diharapkan mampu mendongkrak perekonomian daerah,” ungkapnya.
Di sisi lain, untuk mendongkrak tingkat hunian hotel berbintang di Cilacap bisa dilakukan salah satunya dengan cara mengadakan event-event besar yang dapat mengundang atau menarik wisatawan, baik nasional maupun manca negara.
