SERAYUNEWS-Menjelang Iduladha, Dinas Pertanian (Dinpertan) Kabupaten Purbalingga melakukan pemantauan kesehatan hewan kurban. Salah satu yang diwaspadai adalah kemungkinan adanya Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menyerang hewan ternak tersebut.
Kabid Perlindungan Pertanian Dinpertan Purbalingga drh Edy Setyanta, Rabu (21/5/2025) mengatakan pencegahan terhadap penyakit PMK sudah dilakukan sejak Januari 2025. Salah satunya melalui vaksinasi. “Sebanyak 6500 hewan ternak di Purbalingga sejak Januari lalu sudah mendapatkan vaksinasi PMK,” paparnya.
Selain vaksinasi, drh. Edy menambahkan Pemkab Purbalingga juga memberikan desinfectan untuk biosekuritas, pemberian obat cacing dan vitamin serta pengobatan penyakit lain yang ditemukan oleh UPTD Puskeswan. Petugas dari Dinpertan Purbalingga juga melakukan pemeriksaan di beberapa lokasi peternakan warga seperti di Kecamatan Kemangkon, Pengadegan, Kutasari, Mrebet, Kertanegara, Karangreja, dan lainnya.
Pihaknya juga terus berusaha memperketat lalu lintas distribusi hewan ternak khususnya yang berasal dari luar Kabupaten Purbalingga. “Memperketat lalu lintas ternak yang keluar dan masuk wilayah Kabupaten Purbalingga dengan menerapkan SKKH (Surat Keterangan Kesehatan Hewan) sehingga ternak dipastikan sehat,” pungkasnya.
Iduladha kemungkinan akan jatuh pada 5 Juni 2025. Di Iduladha, hewan kurban akan banyak dikonsumsi. Karena itu, kesehatan hewan kurban juga harus dipantau agar tidak memberikan dampak buruk pada masyarakat yang mengonsumsi.
