Banjarnegara, Serayunews.com
Akibat kejadian tersebut, jembatan yang ada di wilayah RT 1 RW 4 Dusun Bangkongreang, Desa Masaran, Kecamatan Bawang ini tidak bisa dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat. Hal ini menyusul kondisi fondasi jembatan yang ambrol dan nyaris putus.
Kejadian ini bermula saat wilayah Desa Masaran diguyur hujan sejak siang hingga malam hari, sekitar pukul 18.00 WIB. Kendaraan truk bermuatan melewati jembatan tersebut. Tak lama berselang, kondisi jembatan tersebut ambrol hingga tak dapat dilalui.
Kondisi ini makin parah dengan masih tingginya intensitas hujan di lokasi kejadian setelah kondisi jembatan ambrol. Bahkan saat ini kendaraan nyaris putus dan sudah tidak bisa dilalui, baik oleh roda dua maupun roda empat. Pejalan kaki pun sulit melintas di jembatan tersebut.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Pelaksana BPBD Banjarnegara Aris Sudaryanto melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik Andri Sulistyo membenarkan adanya kejadian tersebut. Dia juga mengatakan jika tim relawan sudah terjun ke lokasi untuk melihat kondisi jembatan serta memasang tanda penutupan jalan menuju jembatan tersebut.
“Kami mendapatkan informasi dari Kadus Bangkongreang dan langsung meninjau lokasi. Saat ini tim sudah memasang tanda agar warga tidak melintas jembatan tersebut,” katanya.