SERAYUNEWS- SMK Dr. Soetomo Cilacap menggelar Job Fair bagi para pencari kerja salah satunya bagi lulusan SMK. Para pelamar pencari kerja menyerbu Job Fair yang berlangsung pada 20-21 November 2024, di halaman sekolah.
Kepala SMK Dr. Soetomo Cilacap, Eko Widodo, menyampaikan bahwa event ini merupakan salah satu program SMK Pusat Keunggulan tahun 2024, sesuai yang dicanangkan Direktorat SMK Kementerian Pendidikan Pusat di Jakarta.
“Tujuan kami menjembatani para alumni, tidak hanya alumni SMK Dr Soetomo tetapi alumni SMK di sekitar Kabupaten Cilacap,” ujarnya.
Ada 20 Perusahaan yang turut mengisi stand di Job Fair kali ini. Bahkan untuk meramaikan suasana, pihaknya menggandeng UMKM, Dinas Pertanian, dan Dinas Arpus Cilacap.
Eko mengatakan, bahwa antusiasme siswa dan pencari kerja sangat tinggi. Terbukti dengan jumlah peminat yang lebih banyak dari tenaga kerja.
“Ada formasi D3, S1 kebutuhan 85, pelamar pada pagi ada 117, kemudian untuk besok SMK 115, tetapi pelamar sudah 271,” imbuhnya.
Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Cilacap, Jarot Prasojo yang juga hadir untuk membuka acara mengatakan, ada masalah utama saat ini dalam bidang ketenagakerjaan.
Meningkatnya jumlah angkatan kerja, tidak berimbang dengan ketersediaan lapangan kerja, serta kurangnya informasi lowongan kerja yang tersedia.
“Berdasarkan data dari BPS Tahun 2023, sebanyak 91.510 orang di wilayah Kabupaten Cilacap masih membutuhkan pekerjaan. Setara dengan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) sebesar 8,74%. Di sisi lain, jumlah masyarakat Kabupaten Cilacap yang menjadi pekerja Migran Indonesia (PMI) sebanyak 7.315 orang pada Tahun 2023,” ujarnya.
“Kondisi ini juga menjadikan Kabupaten Cilacap sebagai kantong PMI terbesar ke-2 se-Jawa Tengah. Hal ini tentu menunjukkan bahwa minat masyarakat Kabupaten Cilacap yang memilih bekerja di luar negeri cukuplah tinggi,” sambungnya.
Untuk itu, menurut Pj Sekda, terselenggaranya Job Fair ini sangat bermanfaat dalam mempertemukan secara langsung para pencari kerja dengan perusahaan. Baik untuk penempatan dalam negeri maupun luar negeri.
“Di samping itu, melalui Job Fair ini, juga dapat informasi langsung yang akurat dari pihak perusahaan tentang kesempatan kerja yang ada. Sehingga para pencari kerja mendapatkan pekerjaan sesuai dengan minat dan kompetensi. Serta perusahaan memperoleh tenaga kerja yang profesional, berkualitas, dan siap pakai sesuai kebutuhan perusahaan,” imbuhnya.
Salah satu pencari kerja Job Fair, Ratna Monalisa mengungkapkan, melalui acara ini dia dapat informasi seputar industri maupun perusahaan yang membuka lowongan pekerjaan.
“Ini mempermudah mencari pekerjaan karena dapat memilih stand Perusahaannya. Yang langsung test di situ juga ada. Karena sekarang nyari pekerjaan itu susah, jadi ingin cari kerja secepatnya,” ujarnya.