SERAYUNEWS – Tak kurang dari 58.000 warga Banyumas, masuk kategori pengangguran terbuka.
Pj Sekda Banyumas Agus Nur Hadie menyampaikan hal tersebut, saat membuka Job Fair Hybrid 2024 di Sasana Krida GOR Satria Purwokerto, Rabu (29/05/2024).
“Kegiatan job fair ini bagian upaya untuk mengurangi pengangguran di Banyumas,” kata Agus Nur Hadie, Rabu Siang.
Pemkab Banyumas, berencana rutin menggelar job fair beberapa kali dalam satu tahun. Sebab, job fair cukup efektif untuk memfasilitasi masyarakat mencari pekerjaan.
“Paling tidak setahun bisa 3 atau 4 kali job fair, untuk mengurangi jumlah pengangguran,” katanya.
Job fair kali ini terselenggara atas kolaborasi Kementerian Tenaga Kerja dengan Pemerintah Kabupaten Banyumas. Kegiatan tersebut berlangsung dua hari, Rabu-Kamis (29-30/05/2024). Sedikitnya ada 69 perusahaan dengan lebih dari 7.000 lowongan pekerjaan.
“Untuk hari pertama yang sudah mendaftar secara online, sekitar 5.200 orang. Ada perusahaan sepatu yang pabriknya di Jepara, ikut membuka lowongan dengan jumlah lowongan mencapai 3.000 orang,” kata dia.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Banyumas, Wahyu Dewanto mengatakan, pada Job Fair kali ini juga tersedia layanan pembuatan kartu pencari kerja. Selain itu, pencari kerja juga bisa sekaligus melakukan pengecekan kesehatan.