SERAYUNEWS – Pebulu tangkis asal Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung mampu meraih kemenangan dalam babak Perempat Final Olimpiade Paris 2024.
Bertanding di Porte De La Chapelle Arena atau Adidas Arena, Kota Paris, Prancis pada Sabtu (3/8/2024) sore WIB, Jorji sapaan akrabnya mengalahkan Ratchanok Intanon dari Thailand.
Terakhir kali, wakil Indonesia melaju ke empat besar adalah Olimpiade Beijing 2008 silam. Artinya, nomor tunggal putri sudah absen 16 tahun lamanya.
Laga Jorji melawan Intanon mulanya berlangsung sengit. Di set pertama, keduanya saling kejar-mengejar poin. Saking ketatnya, Jorji menang dengan skor 25-23. Namun, di set kedua, Jorji melangkah mulus dan menang 21-9.
Selanjutnya, sejak Olimpiade 1992 di Barcelona, Kontingen Indonesia dari cabor badminton selalu mendapatkan emas. Kecuali, pada Olimpiade tahun 2012 yang berlangsung di London, Inggris.
Untuk tunggal putri sendiri, wakil Merah Putih selalu membawa pulang perolehan medali. Sejak pertama kali terselenggara, legenda Susi Susanti sudah mampu merebut medali emas.
Empat tahun berselang atau tepatnya pada Olimpiade 1996 di Atlanta, Susi Susanti kembali berhasil mempersembahkan medali. Kali ini dengan merebut perunggu dalam perebutan tempat ketiga.
Tak hanya itu, tunggal putri lain yaitu Mia Audina juga menyumbangkan medali. Meskipun gagal juara di partai final, sang legenda dapat mengalungi perak di Olimpiade Atlanta 1996.
Setelahnya, sumbangan medali terhenti di dua edisi yakni Olimpiade Sydney 2000 dan Olimpiade musim panas tahun 2004 di Athena, Yunani.
Akan tetapi, pada Olimpiade Beijing 2008, Maria Kristin Yulianto mengulangi kisah sukses dua legenda tunggal putri Indonesia sebelumnya. Ia dapat meraih medali perunggu di edisi kala itu.
Dahaga puasa kembali terjadi di dua edisi lanjutannya, yaitu Olimpiade London 2012 dan Olimpiade Tokyo 2020 yang diselenggarakan tahun 2021 karena pandemi Covid-19.
Jadi, Gregoria Mariska memiliki peluang membawa pulang dan mengulangi kisah manis tiga suksesor sebelumnya. Sekaligus, menghapus memori buruk terakhir kali ke semifinal pada 2008 atau 16 tahun silam.
Kesuksesan Jorji sekaligus mengulangi kesuksesan pada nomor tunggal putri cabang olahraga (cabor) bulu tangkis untuk lolos ke babak semifinal Olimpiade.
Kemudian, Jorji akan menghadapi An Se-young yang merupakan rangking satu dunia asal Korea Selatan. Laga semifinal berlangsung Minggu (4/8/2024) besok mulai pukul 13.30 WIB.
An Se-young sendiri lolos ke semifinal usai mengalahkan andalan Jepang, Akane Yamaguchi melalui pertarungan tiga set. An Se-young dapat kita akui memang jadi favorit untuk menyabet medali emas di tunggal putri Olimpiade Paris 2024.
Adapun semifinal tunggal putri lainnya bakal mempertemukan antara Ratu Eropa, yakni Carolina Marin asal Spanyol melawan wakil Tiongkok, He Bingjiao.
Mari kita berikan doa dan dukungan kepada Gregoria Mariska Tunjung yang menjadi satu-satunya wakil Indonesia dari cabor bulu tangkis.
***