Kasus Aktif Covid-19 Turun, Purbalingga Kembali ke PPKM Level 2

Kabupaten Purbalingga kembali masuk ke Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 2. Kondisi tersebut salah satunya didukung oleh terus turunnya kasus aktif Covid-19. Sebelumnya Kabupaten Purbalingga di bulan Februari sempat berada di PPKM Level 3 dan kasus aktif Covid-19 sempat mencapai 500 orang.

Purbalingga, serayunews.com

“Kasus aktif harian kita per tanggal 14 Maret 2022 sebanyak 59 orang . Dengan perincian 43 orang dirawat di rumah sakit dan sisanya menjalani isolasi mandiri,” kata Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi), Selasa (15/3/2022).

Dia menyampaikan sejak sepekan terakhir kasus aktif harian memang terus menurun. Pihaknya akan terus melakukan berbagai upaya untuk menurunkan kasus Covid-19 di wilayahnya. Termasuk dengan terus melakukan pelacakan dan juga menggenjot pelaksanaan vaksinasi dosis pertama, kedua dan vaksinasi booster.

Berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Nomor 16 Tahun 2022 tertanggal 14 Maret 2022, Kabupaten Purbalingga masuk dalam PPKM Level 2. Di Jateng selain Purbalingga terdapat Kabupaten Banjarnegara, Rembang, Kudus, Kebumen, Jepara, Grobogan, Brebes dan Blora yang masuk PPKM Level 2. “ Patut kita syukuri namun kita tetap haru mengedepankan penerapan protokol kesehatan (prokes) untuk mengantisipasi Covid-19,” lanjutnya.

Dalam kesempatan terpisah Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Purbalingga, dr Jusi Febrianto menyebutkan vaksinasi dosis pertama di Purbalingga sudah menyasar 694.699 orang (89.21 persen). Sedangkan dosis kedua dilakukan kepada 620.066 orang (79.62 persen) dan dosis ketiga kepada 29.217 orang (3,75 persen).

Selanjutnya untuk pelaksanaan vaksinasi lansia, dosis pertama sudah dilakukan kepada 71.140 orang (71,94 persen), dosis kedua kepada 59.168 orang (59,83 persen) dan dosis ketiga kepada 3920 orang (3,96 persen). “Pelaksanaan kegiatan termasuk perkantoran dan belajar mengajar serta perekonomian dan wisata mengacu aturan PPKM level 2,” imbuhnya.