Bupati Purbalingga, Tiwi mengatakan bahwa almarhum merupakan ayah dari ibu, yakni RR Ina Ratnawati. Dia merupakan panutan bagi dia dan keluarga. Kepergiannya tentu meninggalkan duka mendalam.
“Kami sekeluarga sangat berduka, beliau adalah pahlawan dan panutan kami sekeluarga,” kata Tiwi, usai acara pemakaman, Selasa siang.
Sejumlah pejabat dan tokoh Purbalingga tampak hadir melayat di rumah duka, di rumah duka Puri Candiwulan, Desa Candiwulan Kecamatan Kutasari, Purbalingga. Mereka mengantarkan almarhum hingga ke proses pemakaman.
“Mohon doanya, semoga almarhum khusnul khotimah dan diampuni dosa-dosanya. Mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah. Kami yang ditinggalkan juga diberi ketabahan dan keikhlasan menghadapi ujian ini,” ucap Tiwi.
Jenazah dimakamkan di pemakaman Giri Cendana. Mewakili keluarga, ketua DPRD Purbalingga Bambang Irawan menyampaikan atas nama pribadi dan keluarga besar, pihaknya menghaturkan banyak terima kasih atas kehadiran dan doa dari para pelayat dan warga Purbalingga.
“Semoga segala doa dihijabah oleh Allah SWT. Mohon dimaafkan apabila ada salah dari ayah kami selama ini,” ucapnya.
Almarhum Subagio Wiryosaputro merupakan cucu kelima dari Dipokusumo V atau Bupati Purbalingga ketujuh yang memerintah tahun 1883-1899. Bu Tiwi merupakan cucu dari almarhum dari garis ibunya RR Ina Ratnawati yang juga kakak kandung Ketua DPRD HR Bambang Irawan.