SERAYUNEWS – Dalam rangka penanggulangan TBC dan HIV, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah kembali lakukan skrining bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Yang terbaru, kegiatan tersebut di Lapas Kembang Kuning dan Lapas Cilacap hari ini sampai 12 Oktober nanti.
Skrining yang melibatkan Tim USAID Bebas TB dan Tim Kesehatan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap ini, diikuti pula oleh para petugas di masing-masing Lapas.
Total target yang mengikuti skrining di 2 Lapas tersebut, berjumlah 881 orang termasuk pegawai. 220 di Lapas Kembang Kuning dan 661 di Lapas Cilacap
Alurnya diawali dengan tahapan registrasi kemudin pemeriksaan rontgen X Ray, pengukuran antropometri untuk mengetahui berat badan, tinggi badan. Skrining tanda gejala, dan pembacaan hasil rontgen X Ray oleh Dokter Spesialis.
Skrining TBC bagi Petugas dan WBP ini adalah salah satu upaya bersama antara Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap.
Berkolaborasi dengan USAID Bebas TB dalam mewujudkan Kota Cilacap Eliminasi TBC-HIV dan Bebas dari TB-HIV Tahun 2030.
Kepala Kanwil Kemenkumham Jateng Tejo Harwanto yang diwakili Kasubid Pelayanan Tahanan dan Perawatan Kesehatan Krisna Murthi mengatakan, skrining TBC untuk mencegah menyebarluaskannya penyakit tersebut di Lapas Rutan.
“Tidak saja bagi warga binaan, karena TBC sangat mudah sekali penularannya, untuk itu penting diadakan kegiatan ini,” ujar Krisna singkat.