SERAYUNEWS – Banyak orang tua yang mengeluh karena anaknya susah tidur di malam hari.
Ini bisa menjadi masalah yang cukup mengganggu, terutama bagi orang tua yang juga butuh waktu istirahat setelah seharian bekerja.
Anak yang kurang tidur biasanya rewel, mudah marah, dan sulit berkonsentrasi saat belajar di sekolah.
Tidur yang cukup sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan anak, masalah ini sebaiknya tidak diabaikan.
Susah tidur bisa jadi berhubungan dengan kondisi kesehatan, lho.
Banyak orang yang berpikir kalau susah tidur itu cuma masalah sepele, tapi sebenarnya bisa jadi tanda bahwa ada yang tidak beres dalam tubuh.
Misalnya, gangguan kesehatan seperti stres, depresi, atau kecemasan bisa membuat seseorang sulit tidur nyenyak.
Selain itu, masalah fisik seperti nyeri tubuh, asma, atau gangguan pernapasan juga bisa bikin tidur terganggu.
Mungkin terdengar aneh, tapi anak yang terlalu lelah justru bisa susah terlelap.
Ketika anak terlalu aktif seharian, mereka bisa mengalami overstimulasi. Ini bikin dia sulit menenangkan diri saat malam tiba.
Jadi, penting untuk memberi anak waktu untuk bersantai sebelum terlelap. Cobalah untuk mengatur waktu bermain dan waktu istirahat agar anak tidak kelelahan.
Apa yang anak lakukan sebelum tidur juga bisa berpengaruh besar. Jika anak terlalu banyak bermain video game, menonton TV, atau terlibat dalam kegiatan yang terlalu energik, dia mungkin akan sulit terlelap.
Cobalah untuk mengganti aktivitas ini dengan kegiatan yang lebih tenang, seperti membaca buku atau mendengarkan musik lembut. Ini bisa membantu menyiapkan tubuh dan pikirannya untuk tidur.
Anak seringkali punya ketakutan yang tidak terduga. Ketakutan terhadap kegelapan, monster di bawah tempat tidur, atau hal-hal lain bisa bikin dia susah tidur.
Jika anakmu menunjukkan tanda-tanda ketakutan, coba ajak berbicara tentang apa yang dia rasakan.
Menyediakan lampu malam atau mendengarkan cerita sebelum tidur bisa membantu mengurangi rasa takut.
Lingkungan tidur yang kurang nyaman bisa menjadi alasan anak susah terlelap. Suara bising, suhu kamar yang terlalu panas atau dingin, dan tempat tidur yang tidak nyaman bisa mengganggu tidurnya.
Jadikan kamar anak tenang, gelap, dan suhu yang pas. Gunakan selimut atau bantal yang nyaman untuk membantunya tidur lebih nyenyak.
Apa yang anak makan juga memengaruhi tidur. Makanan yang mengandung kafein, seperti cokelat atau minuman bersoda, bisa membuatnya susah tidur.
Jika makan terlalu dekat dengan waktu tidur, ini bisa membuat dia tidak nyaman saat tidur. Cobalah untuk membuat jadwal makan yang teratur dan hindari makanan berat menjelang waktu tidur.
Jadi, ada banyak alasan mengapa anak susah tidur di malam hari. Tidur cukup sangat penting untuk perkembangan fisik dan mental.***(Hardiyansyah Supardi)