SERAYUNEWS – Saat kamu mulai menyusun CV, pasti ada rasa campur aduk antara antusiasme dan kekhawatiran.
Ini adalah kesempatan untuk menunjukkan siapa kamu dan apa yang bisa kamu tawarkan. Sering kali, kamu tidak menyadari bahwa ada beberapa kesalahan kecil yang bisa membuat CV kurang menarik.
Sebelum menekan tombol kirim, ada baiknya kita lihat beberapa kesalahan umum yang sering terjadi.
Dengan sedikit perhatian dan perbaikan, kamu bisa membuat CV yang lebih menonjol dan menarik perhatian perekrut. Yuk, simak informasi selengkapnya agar CV kamu siap bersinar!
Apa yang Harus Ada dalam CV untuk Menarik Merhatian?
Untuk menarik perhatian dengan CV, pastikan ada beberapa hal penting.
Ringkasan Profil: Mulai dengan kalimat singkat tentang siapa kamu dan keahlian yang kamu miliki.
Pengalaman Kerja: Fokus pada pengalaman yang relevan. Ceritakan apa yang kamu capai di setiap posisi.
Keterampilan: Cantumkan keterampilan yang sesuai dengan pekerjaan yang kamu lamar.
Pendidikan: Sebutkan gelar dan institusi, tapi jangan terlalu panjang.
Desain Menarik: Gunakan tata letak yang bersih dan rapi, dengan sedikit warna jika perlu.
Sertifikasi atau Penghargaan: Ini bisa jadi nilai tambah yang membuat CV kamu lebih standout.
Kesalahan Umum yang Harus Dihindari saat Menyusun CV
Ketika menyusun CV, banyak hal yang perlu kamu perhatikan agar dapat menarik perhatian perekrut.
Berikut adalah beberapa kesalahan umum yang sebaiknya kamu hindari untuk memastikan CV tampil optimal.
Menggunakan Foto yang Tidak Profesional: Hindari foto yang terlalu santai atau tidak cocok. Pilih foto yang menunjukkan profesionalisme.
Tidak Menyertakan Link Portofolio: Jika kamu memiliki portofolio online, jangan ragu untuk menyertakannya. Ini bisa memperkuat aplikasi kamu.
Mencantumkan Gaji yang Diharapkan: Kecuali diminta, hindari menuliskan gaji yang diharapkan. Ini bisa memberi kesan tidak profesional.
Menggunakan Template yang Terlalu Umum: Template yang banyak digunakan bisa membuat CV kamu kurang menonjol. Cobalah untuk menggunakan yang lebih unik.
Mengabaikan Soft Skills: Jangan hanya fokus pada hard skills. Soft skills juga penting dan bisa membuatmu lebih menarik di mata perekrut.
Tidak Memperbarui CV Secara Berkala: Pastikan CV selalu terbaru. Tambahkan pengalaman dan keterampilan baru seiring waktu.
Detail yang Berlebihan: Jangan terlalu banyak menjelaskan setiap posisi. Ringkas saja, cukup fokus pada yang paling relevan.
Menggunakan Bahasa yang Negatif: Hindari kata-kata yang bisa memberi kesan negatif. Fokus pada hal positif yang bisa kamu tawarkan.
Terlalu Banyak Informasi Pribadi: Jangan mencantumkan informasi yang tidak perlu, seperti status pernikahan atau nomor KTP.
Tidak Meminta Umpan Balik: Sebelum mengirim CV, mintalah pendapat orang lain. Umpan balik bisa membantu memperbaiki kesalahan yang mungkin terlewat.
Nah, itu dia kesalahan-kesalahan umum yang sering terjadi saat menyusun CV. Meskipun terlihat sepele, kesalahan ini bisa berdampak besar pada kesan yang kamu berikan kepada perekrut. Jadi, pastikan untuk memperhatikan setiap detail agar CV kamu lebih menonjol.
Dengan menghindari kesalahan-kesalahan ini dan menerapkan tipsnya, kamu bisa membuat CV lebih menarik dan profesional.
Semoga informasi ini bermanfaat dan membantu kamu dalam perjalanan mencari pekerjaan!***