SERAYUNEWS – Satreskrim Polres Banjarnegara bergerak cepat dan berhasil menangkap MSA, warga luar Jawa yang melakukan penusukan hingga menyebabkan tewasnya seseorang.
Insiden tersebut terjadi di dekat rumah kos di kompleks Perumahan Kalisemi, Kelurahan Parakancanggah, Banjarnegara, pada Senin (24/3/2025).
Setelah melakukan penusukan terhadap dua korban, pelaku MSA sempat melarikan diri dengan sepeda motor matic.
Namun, polisi berhasil menangkapnya di wilayah Sokaraja, Kabupaten Banyumas, saat ia hendak mengisi bahan bakar di sebuah pompa bensin mini (Pomini).
Peristiwa penganiayaan terjadi sekitar pukul 03.00 WIB. Seorang penghuni kos yang mendengar keributan di jalan depan tempat tinggalnya mengaku terkejut. Karena saat itu dia melihat dua korban tergeletak bersimbah darah di jalan raya.
Korban dalam kejadian ini adalah Mohammad Saifudin, warga Sokaraja Kulon, Kabupaten Banyumas, dan Zaky Amaris, warga Kecamatan Banjarnegara.
Mohammad Saifudin mengalami luka tusuk serius di perut, dada kiri, serta pinggang. Ia meninggal saat mendapatkan perawatan di RSUD Banjarnegara. Kemudian dibawa ke RS Margono untuk autopsi.
Sementara itu, Zaky Amaris mengalami luka tusuk pada lengan kiri atas dan masih menjalani perawatan intensif di RSUD Banjarnegara.
Kapolres Banjarnegara AKBP Mariska Fendi melalui Kasatreskrim AKP Sugeng Tugino membenarkan adanya kasus penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal dunia.
“Korban sempat kabur ke arah Banyumas, dan kami melakukan koordinasi dengan Polresta Banyumas. Pelaku akhirnya berhasil diamankan di wilayah Banyumas,” ujarnya.
Saat ini, pelaku yang berasal dari luar Jawa itu telah berada di Mapolres Banjarnegara untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
“Kami masih menunggu hasil autopsi dan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap motif di balik penganiayaan ini,” tambahnya.
