SERAYUNEWS – Sebuah mobil meledak dan terbakar di Desa Jati, Kecamatan Binangun, Kabupaten Cilacap, Jumat (25/4/2025).
Ledakan tersebut sempat menghebohkan warga, namun tidak menimbulkan korban jiwa. Kerugian material mencapai Rp60 juta.
Insiden terjadi sekitar pukul 20.00 WIB, saat pemilik mobil memanasi kendaraan di depan rumahnya. Beberapa menit setelah mesin mati, bau bensin menyebar di sekitar area mobil.
“Namun, sekitar 10 menit setelah mesin mati, anaknya mencium bau bensin yang menyebar di sekitar mobil. Tidak lama setelah itu, sebuah ledakan keras terdengar dari area mesin mobil yang kemudian memicu kebakaran,” ujar Kasi Pemadaman dan Penyelamatan Satpol PP Cilacap, Supriyadi, Sabtu (26/4/2025).
Ledakan memicu api cukup besar yang membuat warga panik. Beberapa orang berinisiatif memadamkan api dengan alat seadanya. Salah satu saksi segera meminta bantuan warga lain, hingga akhirnya api berhasil terkendalikan sementara.
“Setelahnya, laporan kebakaran ke Polsek Binangun yang segera menghubungi Pos Pemadam Kebakaran (Damkar) Kroya,” imbuh Supriyadi.
Petugas Damkar tiba 10 menit kemudian dan langsung melakukan pendinginan menggunakan 300 liter air untuk memastikan tidak ada titik api yang tersisa.
“Proses pendinginan berlangsung sekitar 25 menit,” tambahnya.
Supriyadi menduga kebakaran akibat korsleting pada sistem kelistrikan mobil. Meski tidak menimbulkan korban, peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya perawatan mobil, terutama pada sistem kelistrikan.
Satpol PP Kabupaten Cilacap terus berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat, dalam menghadapi potensi kebakaran.
Salah satunya melalui peluncuran aplikasi Satkartaru Siap, yang memungkinkan warga melaporkan kejadian darurat secara cepat dan efisien.