Purwokerto, serayunews.com
Sekertaris Dinas Pemuda Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Dinporabudpar) Kabupaten Banyumas, Wahyono mengatakan, target tersebut optimistis mampu tercapai menyusul keputusan pemerintah pusat yang memperbolehkan warga untuk mudik dengan syarat tertentu.
Terlebih, Lokawisata Baturraden masih menjadi destinasi wisata favorit di Banyumas. Tahun 2019 silam, sebelum pandemi Covid-19, pemasukan dari UPT Lokawisata Baturraden juga menyentuh Rp 12,5 Miliar. Saat itu, harga tiket masuk bahkan hanya Rp 14 ribu.
Pada libur Lebaran 2019, pengunjungnya bisa mencapai lebih dari 100 ribu orang. Namun saat pandemi, terjun bebas dengan 8 ribu hingga 10 ribu pengunjung saja.
“Sekarang tiketnya untuk hari libur Rp 25 ribu, tentunya harapannya lebih banyak dari itu (pendapatan tahun 2019, red),” katanya.
Tahun ini kata dia, pendapatan dari sektor wisata tidak hanya dari UPT Lokawisata Baturraden saja. Sekarang ada destinasi unggulan lain seperti Balai Mas Kumambang yang rencananya bakal dibuka pada hari kedua Lebaran.
“Nanti juga akan ada pembukaan Menara Pandang yang rencananya dijadwalkan tanggal 27 April 2022 ini,” ujarnya.(san)