SERAYUNEWS – Libur panjang atau long weekend pada pekan ini, Lokawisata Baturraden gagal panen pengunjung. Pasalnya, jumlah kunjungan wisatawan tidak sesuai target karena kondisi cuaca dan hajatan politik Pemilu 2024.
Kepala UPT Lokawisata Baturraden, Riyanto menyampaikan, jika melihat kondisi libur panjang seperti ini, kunjungan wisatawan bisa mencapai 10 ribu orang.
“Libur panjang di akhir pekan seperti saat ini, biasanya seharinya bisa sampai 3.000, dan totalnya bisa sampai 10.000 an,” katanya, Minggu (11/02/2024).
Namun pada libur panjang pekan ini berturut turut mulai dari Isra mi’raj, cuti bersama, dan Imlek, kondisinya berbeda. Salah satu faktor penyebabnya adalah kondisi cuaca. Beberapa hari di wilayah Kabupaten Banyumas, khususnya kawasan Baturraden hujan lebat turun setiap hari.
“Kondisi cuaca bisa jadi faktor, sebab sejak pagi kadang siang hari sudah turun hujan, sedangkan di sini (Baturraden, red) wisata alam terbuka,” kata dia.
Pemilu juga memberikan dampak pada tingkat kunjungan wisata. Masyarakat banyak sibuk dengan kegiatan politik dan perputaran ekonomi juga terpengaruh.
“Nuansa politik juga berpengaruh, karena masyarakat banyak kegiatan. Selain itu dari sisi perekonomian pada masa politik juga pasti ada pengaruh,” ujarnya.
Data pengelola UPT Baturraden mencatat, selama tiga hari sejak Kamis sampai Minggu, hanya ada 5.178 kunjungan. Padahal, jika dalam kondisi normal bisa tembus 10.000 pengunjung.
Selama bulan Februari 2024 ini, kunjungan wisatawan di Baturraden pun belum sampai angka 10.000 pengunjung. Sejak awal Februari sampai hari ini baru mencapai 8.202 orang, dengan jumlah nominal pendapatan senilai Rp 183.482.500,-.