Cilacap, Serayunews.com
Kapolres Cilacap AKBP Leganek Mawardi menyampaikan, berbeda dengan tahun sebelumnya, peringatan HUT Cilacap kini dilaksanakan dengan penuh kesederhanaan, namun tetap khidmat dengan menekankan kepada kesehatan, pencegahan dan kreatifitas dalam penanganan Covid-19.
“Karena Cilacap merupakan daerah pesisir, dan banyak nelayan ada disini, masing-masing nelayan kita ingin menggugah dan mengedukasi agar mereka paham tentang protokol kesehatan. Khususnya di lingkungan yang kecil yaitu kapal mereka kita lombakan,” ujar Kapolres Cilacap AKBP Leganek Mawardi, Sabtu (20/03/2021
Untuk itu, pihaknya berupaya membangun kesadaran protokol kesehatan melalui lomba perahu Siaga Candi Covid-19, dengan melibatkan 20 perwakilan paguyuban nelayan yang ada di Kabupaten Cilacap.
Adapun lomba digelar di area perairan Kopassus Cilacap, dibuka oleh Kapolres Cilacap AKBP Leganek Mawardi. Acara dihadiri Bupati dan Wakil Bupati Cilacap, Pejabat Forkopimda dan sejumlah tamu undangan dengan penerapan protokol kesehatan ketat.
Untuk penilian lomba dilakukan sejak pukul 07.00 WIB, dengan melibatkan dewan juri dari TNI yang diwakili Danlanal Cilacap, Polri diwakili Polairud, Dinas Perikanan, Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata, dan Akdemi Maritim Nusantara.
Ada lima kategori yang dinilai dewan juri, seperti tertib administrasi, SOP protokol kesehatan, kerapihan dan kebersihan kapal. Selain itu, peralatan dan perlengkapan keselamatan kapal, kreatifitas kapal, pengetahuan umum dan pengetahuan protokol kesehatan Covid-19.
“Pada acara puncak HUT Cilacap ini ada 20 peserta dari masing-masing paguyuban yang menjadi nominator, mereka dinilai oleh tim dewan juri. Mudah-mudahan ini dapat menggugah masyarakat yang sadar betul tentang protokol kesehatan yang harus dilakukan pada masa pandemi Covid-19. Selain itu juga untuk meningkatkan pariwisata khususnya di pesisir selatan,” ujar Kapolres.
Di tempat yang sama, Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji memberikan semangat kepada para nelayan Cilacap. Meski dalam situasi pandemi Covid-19, para nelayan tetap semangat melaut.
“Cilacap identik dengan nelayan, jadi untuk menggungah semangat nelayan dimasa pandemi tetap semangat melaut, serta menggugah semangat HUT Cilacap ke 165. Lebih penting menjaga patok budaya, seperti budaya nelayan Cilacap, kegiatan tersebut juga rencananya bakal digelar rutin setiap tahun,” terang Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji.
Dari hasil penilaian dewan juri, diperoleh juara satu dari kelompok Dermaga Alas Malang Kutawaru Cilacap Tengah. Juara dua bersama dari Rukun Nelayan Pandanarang Cilacap Selatan dan Rukun Nelayan Menganti Kisik Mandiri Cilacap utara. Sedangkan juara harapan satu Donan Prenca Cilacap Tengah dan juara harapan dua Paguyuban Nelayan Panikel Kampunglaut.
Para juara mendapatkan satu ekor kambing dan uang pembinaan. Sedangkan untuk seluruh peserta lain juga mendapat hadiah, berupa uang pembinaan dan paket beras.
Sementara itu, Juara pertama dari Kelompok Alas Malang Kutawaru, Pujiono warga Jalan Nusa Wuring RT 06 RW 02 mengatakan, pihaknya merasa senang memperoleh juara satu. Hal ini karena kelompoknya selalu memperhatikan kemanan dan keselamatan saat melaut, sehingga kelengkapan alat keselamatan ada di dalam kapal.
“Senang dapat juara satu dapat kambing dang uang pembinaan, kalau persiapannya kita selalu safety, semua perlengkapan keselamatan ada di kapal, life jaket, radio, apar, dan lainnya. Kita juga selalu menerapkan protokol kesehatan, harapannya kegiatan seperti ini bisa rutin digelar, agar nelayan lebih maju,” ujarnya.