Cilacap, Serayunews.com-Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Cilacap masih menunda pembelajaran tatap muka di sekolah. Pasalnya, jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid meningkat di Cilacap sehingga menjadikan wilayah ini berzona orange.
“Menurut SKB (Surat Keputusan Bersama) empat menteri, syarat kita bisa melaksanakan pembelajaran tatap muka, jika status zonanya (kabupaten) adalah kuning, atau hijau. Sedangkan Cilacap setelah kuning kemarin, dan sekarang ada tambahan positif lagi menjadikan (zona) orange, sehingga belum mencukupi kriteria syarat-syarat SKB 4 meteri itu,” ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Cilacap Budi Santosa.
Dikatakan jika syarat lainnya, sudah didapatkan oleh dinas untuk pelaksanaan pembelajaran tatap muka. Diantaranya seperti izin dari Gugus Tugas tingkat Kabupaten Cilacap, izin dari orang tua, pemeriksaan PCR atau tes swab kepada guru, kepala sekolah dan juga pengawas, serta sekolah-sekolah yang siap melaksanakan pembelajaran tatap muka.
“Untuk sekolah sudah ada piloting setiap kecamatan ada satu SMP dan dua SD yang akan melaksanakan pembelajaran tatap muka, hanya zonasinya yang masih ditunggu. Begitu perubahan ke arah kuning, atau hijau, langsung akan tatap muka,” ujarnya.
Saat ini sudah disiapkan sebanyak 151 sekolah dari tingkat SD, SMP, dan juga SMA yang siap melaksanakan pembelajaran tatap muka. Beberapa saat lalu Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap melakukan tes swab kepada guru dan pendidik sebelum pelaksanaan tatap muka.
