SERAYUNEWS – Simak tata cara salat hajat agar keinginan lekas terkabul. Bagi orang-orang yang menginginkan sesuatu atau memiliki hajat bisa berusaha lebih keras.
Selain itu juga dibarengi dengan doa. Jangan lupa untuk melaksanakan salat hajat demi mewujudkan suatu impian. Sholat sunah merupakan kesempatan berdoa serta berkomunikasi dengan Sang Pencipta. Melalui salat, manusia juga menujukkan ketaatan kepada Allah SWT.
Dalam berbagai situasi mendesak atau memiliki hajat, segera lakukan salat sunah yang satu ini. Harapannya, Allah memberikan pertolongan, berkah serta mengabulkan keinginan hambaNya.
SerayuNews.com telah menghimpun tata cara salat hajat bagi umat Islam.
اُصَلِّى سُنَّةَ الْحَاجَةِ رَكْعَتَيْنِ لِلهِ تَعَالَى
Ushollii sunnatal haajati rok’aataini lillahi ta’ala
Artinya: “Aku berniat sholat hajat sunnah hajat dua raka’at karena Allah Ta’ala”
Usai melaksanakan sholat hajat kemudian membaca doa sholat hajat. Doa ini diawali dengan membaca istighfar sebanyak 100 kali atau minimal 33 kali kemudian dilanjutkan dengan sholawat atas Nabi Muhammad SAW dengan jumlah yang sama.
أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ الْعَظِيمَ الَّذِي لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ الْحَيَّ الْقَيُّومَ وَأَتُوبُ إِلَيْه
Astaghfirullohal ‘azhim alladzi la ilaha illa huwal hayyul qoyyum wa atubu ilaih
Artinya: “Aku memohon ampunan kepada Allah yang Maha Agung, tiada tuhan selain Dia yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri, dan aku bertaubat pada-Mu.”
Kemudian dilanjutkan membaca doa seperti yang diriwayatkan At-Tirmidzi dan Ibnu Abu Aufa yang berbunyi:
Laa ilaaha illalloohul haliimul kariim. Subhaanallohi robbil ‘arsyil ‘azhiim. Alhamdulillaahi robbil ‘aalamiin. As aluka muujibaari rohmatika wa ‘aazaaima maghfirotika wal ghoniimata min kulli birri wassalaamata min kulli itsmin laa tada’ lii dzamban illa ghofartah walaa hamman illaa farojtah walaa haajatan hiya laka ridhon illa qodhoitah yaa arhamar roohimiin
Artinya: “Tidak ada Tuhan melainkan Allah Yang Maha Lembut dan Maha Penyantun. Maha Suci Allah, Tuhan pemelihara Arsy yang Maha Agung. Segala puji bagi Allah Tuhan seru sekalian alam. Kepada-Mu-lah aku memohon sesuatu yang mewajibkan rahmat-Mu, dan sesuatu yang mendatangkan ampunan-Mu dan memperoleh keuntungan pada tiap-tiap dosa. Janganlah Engkau biarkan dosa daripada diriku, melainkan Engkau ampuni dan tidak ada sesuatu kepentingan, melainkan Engkau beri jalan keluar, dan tidak pula sesuatu hajat yang mendapat kerelaan-Mu, melainkan Engkau kabulkan. Wahai Tuhan Yang Maha Pengasih dan Penyayang.”
***