Purbalingga, serayunews.com
Rabu pagi, warga Desa Blater geger dengan penemuan sesosok jasad pria yang tergeletak di tepi jalan raya. Pria itu tergeletak di rerumputan, depan Fakultas Teknik Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Desa Blater.
Sardjono (71), warga yang pertama kali mengetahui perihal itu, tidak berani menyentuh. Kemudian peristiwa itu dia laporkan ke Pemdes setempat. Pria yang tergeletak itu, sudah dalam kondisi meninggal dunia.
Sehingga, Pemdes melaporkan hal tersebut ke Polsek Kalimanah. Bersama tim medis Puskesmas Kalimanah, mendatangi lokasi. Saat pengecekan, pria tersebut sudah meninggal dunia.
“Mayat ditemukan pertama kali sekitar pukul 10.00 WIB oleh warga desa setempat yang saat itu melintas di lokasi,” kata Kapolsek Kalimanah, AKP Setiadi, Rabu sore.
Saat pemeriksaan di lokasi, tidak ada identitas apa pun. Berdasarkan keterangan warga setempat, pria tersebut merupakan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang biasa berkeliaran di sekitar lokasi.
“Dari keterangan warga setempat, sudah sekitar seminggu pria itu terlihat sakit. Bahkan saat diberi makan oleh warga sekitar, tidak mau dimakan,” katanya.
Hasil pemeriksaan fisik terhadap jasad tersebut, tidak ada tanda penganiayaan. Dugaannya pria itu meninggal dunia akibat sakit yang dia derita.
Kapolsek menambahkan, untuk sementara jenazahnya masih berada di kamar mayat RSUD Goeteng Taroenadibrata Purbalingga. Sambil menunggu identitas terungkap, melalui pemeriksaan sidik jari.