SERAYUNEWS – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mempunyai database pendidikan berupa Data Pokok Pendidikan atau Dapodik.
Biasanya, di dalam Dapodik memuat banyak data penting, seperti data guru, peserta didik, tenaga pendidikan, sampai substansi.
Oleh karena itu, Dapodik menjadi salah satu database pendidikan yang sangat penting untuk dikelola. Lantaran, banyak manfaat di dalamnya.
Melansir dari sevima.com, Dapodik merupakan sistem pendataan nasional yang terpadu. Selain itu, data ini menjadi sumber utama pada pendidikan nasional.
Tidak hanya itu, Dapodik juga dibuat untuk merencanakan berbagai program, khususnya agar kualitas pendidikan meningkat.
Dalam prosesnya, Dapodik ini hasil pengembangan dari Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah.
Kemudian, hal itu sesuai Instruksi Menteri Nomor 2 Tahun 2011 yang mengatur aktivitas pengelolaan data pendidikan.
Terdapat berbagai manfaat dari data Dapodik yang bisa dirasakan oleh berbagai pihak. Apa saja? Berikut informasinya.
1. Beri akses untuk mendapatkan hak tunjangan.
2. Beri platform untuk dapat NUPTK yang sudah terverifikasi dan valid.
3. Selanjutnya, Anda dapat fasilitas untuk pantau dan evaluasi kebijakan pemerintah.
1. Siswa dapat NISN melalui sumber yang sangat valid.
2. Kemudian, mempunyai kemudahan untuk dapat Bantuan Operasional Sekolah (BOS).
1. Proses pemetaan dan penyebaran menjadi lebih merata.
2. Informasi pendidikan sangat efisien dan efektif.
3. Kemudian, bisa mencegah sekolah untuk melakukan tindakan curang, khususnya dalam pengajuan pendanaan.
1. Proses pengajuan fasilitas sarana dan prasarana (sarpras) menjadi lebih mudah.
2. Mendukung penjagaan mutu pendidikan.
3. Selanjutnya, perubahan struktur kelembagaan menjadi lebih praktis.
4. Sekolah dapat NPSN dari sumber yang sangat valid.
Itulah informasi mengenai pengertian dari Dapodik lengkap dengan manfaat untuk guru honorer, siswa, pemerintah, dan sekolah. Semoga bermanfaat.*** (Umi Uswatun Hasanah)