SERAYUNEWS – Saat masih bernama Nusantara hingga kini menjadi Indonesia, menyimpan banyak keragaman suku dan budaya yang mungkin belum kamu ketahui semua, termasuk tentang agama Islam Aboge yang kian tersebar di Jawa Tengah.
Secara sederhana, Islam Aboge merupakan penggabungan syariat Islam dengan akluturasi budaya Jawa.
Akulturasi budaya Jawa tersebut dicerminkan melalui mengesampingkan kalender hijriyah dan memilih kalender Jawa dalam kesehariannya.
Bagaimana Penyebaran dan Penganutnya di Jawa Tengah?
Melansir beberapa studi, Islam Aboge (Alif Rebo Wage) bukanlah sebuah kepercayaan, penganutnya tetap memeluk agama Islam hanya saja sistem penanggalannya menggunakan pakem Jawa.
Dalam kalender Jawa yang Aboge anut ialah menggunakan sistem 1 windu alias 8 tahun untuk mencapai satu periode waktu.
Setiap windu terdiri dari tahun Alip, He, Jim Awal, Je, Dal, Be, Wawu, dan Jim Akhir.
Penganut Islam Aboge percaya bahwa kalender ini telah digunakan oleh para wali sejak abad ke-14.
Adapun beberapa daerah di Jawa Tengah yang beberapa warganya menganut Islam Aboge antara lain; Temanggung (Desa Legoksari), Purbalingga, Hingga Banyumas.***