Cilacap, serayunews.com
Kiprah Insan Indah Pribadi di kancah lokal maupun nasional, sudah tak diragukan lagi. Bahkan sejak lama Insan dikenal sebagai sosok yang membuat perfilman lokal Cilacap berkembang. Sosoknya juga dikenal sebagai sutradara, produser film, teater, sampai pendiri komunitas cinema legendaris ‘Sankanparan’.
Belakangan Insan juga aktif di berbagai kegiatan budaya, hingga sejarah lokal. Ia juga ikut memprakarsai berbagai kegiatan pameran sejarah, lukisan, serta musik. Sampai akhir hayatnya, Insan juga mengemban amanah sebagai Ketua Komite Ekonomi Kreatif Kabupaten Cilacap.
Terbaru, Insan diketahui merilis film musikal berjudul ‘Maos’. Film ini mengangkat cerita tentang perjuangan masyarakat Cilacap dalam melawan penjajahan Belanda, melalui strategi dengan simbol-simbol yang ada dalam kain batik. Siapa sangka, karya yang juga diapresiasi oleh Bupati Cilacap, Tatto Suwarto Pamuji itu, jadi karya terakhirnya.
Sejarawan Cilacap, sekaligus sahabat dari mendiang Insan Indah Pribadi, yakni Riyad Ginanjar Widodo, mengaku terpukul atas kepergian mentornya itu. Menurutnya, Insan merupakan sosok yang tak pelit ilmu dan selalu membantu siapa saja tanpa pandang bulu.
“Sangat sedih sekali, beliau ini dikenal sebagai dedengkot perfilman. Tapi sebenarnya beliau juga aktif di banyak hal, kalau boleh saya sebut, Mas Insan ini budayawan Cilacap,” katanya kepada serayunews.com, Senin (31/10/2022).
Disebutkan, sosok Insan juga merupakan inspirasi bagi banyak anak muda di Cilacap, lewat komunitas Sankanparan, Insan telah banyak membimbing anak muda di Cilacap melek digital dan cinema. Belum lagi melalui Komite Ekomoni Kreatif yang dipimpinnya, Insan telah banyak membantu para pelaku UMKM selama pandemi kemarin.