Kampung Laut, serayunews.com
Koperasi Konsumen Bondan Sukses Sejahtera terletak di Dusun Bondan Desa Ujungalang Kecamatan Kampung Laut Kabupaten Cilacap. Koperasi ini berada di daerah terpencil di Segara Anakan yang terpisah dengan daratan Cilacap.
Untuk menjangkau ke sana memerlukan waktu sekitar hampir dua jam dari Kota Cilacap yang hanya bisa ditempuh dengan perahu.
Pengelola koperasi ini adalah seorang pemuda dan warga setempat. Koperasi dengan dukungan program pembinaan dari Kilang Pertamina Internasional Unit Cilacap melalui program corporate social responsibility (CSR).
Selain itu, koperasi ini juga pengembangan dari pemanfaatan pembangkit listrik tenaga hybrid (PLTH) dengan perpaduan surya dan kincir angin, dimana listrik operasional koperasi dipasok dari PLTH tersebut, baik untuk keperluan kantor dan pengoperasian mesin pendingin (freezer) untuk menampung hasil tambak warga.
Sebelum ada listrik dan mesin pendingin, warga kesulitan dalam menyimpan hasil tambak/tangkapan ikan sebelum dijual, karena wilayah ini tidak ada pasokan listrik dari PLN.
Ketua Koperasi Konsumen Bondan Sukses Sejahtera Muhammad Jamaludin mengatakan, bahwa koperasi yang beranggotakan sekitar 30 orang ini membantu mengelola hasil usaha untuk kebutuhan masyarakat seluruh Dusun Bondan, serta membantu permodalan usaha warga.
Dengan bunga yang ringan, warga tidak perlu lagi mengeluarkan ongkos sewa perahu untuk transaksi keuangan di luar desa, bahkan bunganya pun dinilai lebih besar ketimbang di koperasi.
“Kita menyediakan bantuan pinjaman modal untuk perbaikan tambak, membeli benih, dengan bunga yang sangat rendah. Kita juga menyediakan obat-obatan hama tambak, pakan dan nutrisi ikan,” ujar Jamal, Jumat (28/10/2022).
Meski di tempat terpencil dan terpinggirkan, di zaman yang serba digital ini dimanfaatkan oleh koperasi untuk membantu warga dengan mempermudah transaksi keuangan tanpa harus ke bank.
“Sementara baru bisa transfer uang, untuk penarikannya belum karena sedang pengadaan EDC (electronic data capture), semoga segera bisa terlaksana sehingga masyarakat akan lebih mudah transaksi keuangannya,” ujarnya.
Sedangkan untuk pinjaman uang, rata-rata satu juta rupiah untuk setiap warga, dengan tempo penyicilan disesuaikan dengan kemampuan warga.
“Tergantung kemampuan masyarakat, kalau misalnya mampunya 10 Minggu kita layani, kita tidak membuat aturan namun lebih pada mengutamakan kenyamanan,” ujarnya.
Salah satu warga Dusun Bondan Karsih (40) mengatakan, bahwa dengan adanya koperasi ini sangat membantu untuk pemenuhan kebutuhan, terutama untuk modal usaha, karena di sana rata-rata petani tambak.
“Alhamdulillah adanya koperasi jadi kita terbantu, kemarin bisa pinjam satu juta untuk modal perbaikan tambak, nyicilnya juga ringan bisa mingguan atau bulan,” ujarnya.
Selain pinjaman modal usaha, Koperasi Konsumen Bondan Sukses Sejahtera juga mengelola iuran listrik PLTH tersebut, bahkan warga yang tidak memiliki uang bisa membayar dengan hasil tambak atau tangkapan ikan lainnya.
Area Manager Communication, Relation & CSR PT Kilang Pertamina Internasional Unit Cilacap Cecep Supriyatna mengatakan, program yang diberikan untuk masyarakat Cilacap khususnya di daerah terpencil dan tertinggal terus dilakukan untuk membantu peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat.
“Koperasi terus kita dorong, karena pengembangan dari PLTH, hasil tambak bisa disimpan dalam pendingin milik koperasi, serta kita berdayakan kaum perempuan dengan olahan hasil tambaknya, jadi terus berkesinambungan untuk kesejahteraan ekonomi warganya,” ujarnya.
