SERAYUNEWS– Menjelang Iduladha suasana di Pasar Hewan Kabupaten Purbalingga ramai. Pedagang dan pembeli berdatangan setiap hari pasaran, masing-masing hari Senin dan Kamis. Mereka melakukan transaksi jual beli kambing yang hendak dijadikan hewan kurban.
Uniknya, tidak hanya pedagang kambing yang ramai pembeli. Penyedia jasa salon kambing yang ada di pasar yang lokasinya bersebelahan dengan terminal Purbalingga itu juga kebanjiran order. Seperti yang dialami Yanto (52), warga Banjarnegara yang membuka jasa tersebut.
Dia memang berprofesi merawat kambing yang kondisinya kurang bagus. Pesanan untuk merawat kambing meningkat tajam saat mendekati Iduladha.”Menjelang Iduladha, alhamdulillah laris manis. Banyak pedagang kambing yang memanfaatkan jasa salon kambing saya,” kata Yanto saat ditemui wartawan di Pasar Hewan Purbalingga, Senin (26/5/2025).
Berbeda dengan salon untuk manusia, peralatan yang dibawa Yanto sebagai penyedia jasa salon kanbig adalah gergaji besi, kikir serta gunting. Ia merawat dari satu kambing ke kambing lainnya yang ingin dipoles dan bersolek, mulai perawatan tanduk, kuku hingga mencukur bulu kambing. Untuk perawatan 1 ekor kambing membutuhkan waktu sekitar 30 menit. Tergantung permintaan masing-masing pedagang.
Yanto piawai untuk merawat para kambing ini. Sebab profesi ini sudah digelutinya sejak belasan tahun lalu. Ia tidak ingat kapan persisnya, karena sudah berlangsung lama. Setiap menjelang Iduladha jasa salon kambing di Pasar Hewan Purbalingga selalu ramai. “Dalam hari-hari biasa, paling menerima servis 5 kambing. Tapi jika kondisi seperti ini bisa naik hingga dua kali lipat bahkan bisa sampai 15 ekor,” jelasnya.
Yanto juga tidak mematok tarif secara pasti tergantung permintaan para pedagang. Biasanya harga perawatan dari Rp20 ribu sampai Rp50 ribu. Jasa yang disediakan adalah merapikan tanduk, kuku serta bulu. “Ongkosnya berbeda-beda tergantung kambingnya, tingkat kesulitannya, lalu tanduknya juga,” katanya lagi.
Salah satu pedagang kambing yang memanfaatkan jasa salon kambing, Karseno mengatakan perawatan salon kambing diperlukan untuk meningkatkan harga jual. “Salah satu kambing yang saya jual panjangn tanduknya tidak sama. Setelah dibawa ke salon kambing bisa simetris. Ini berpengaruh di harga jual,” ujar Karseno.
Jasa salon kambing akan semakin ramai semakin mendekati Iduladha. Tak hanya Yanto, penyedia jasa salon kambing lain juga mengalami kondisi serupa. Karena kambing yang hendak dijadikan hewan kurban mayoritas akan masuk salon terlebih dahulu, sebelum dijual ke pembeli.