Purwokerto, serayunews.com
Saat menghadiri Milad UMP ke-57, Sabtu (4/6/2022), Menkop mengatakan, baru ada satu perguruan tinggi yang mendeklarasikan sebagai rumah UMKM yaitu UMP. Pihaknya sangat mengapresiasi, mengingat pasca pandemi, recovery UMKM menjadi fokus utama.
Terkait kondisi UMKM saat ini, Teten mengatakan, selain recovery, yang tidak kalah pentingnya adalah menyiapkan UMKM supaya siap bertransformasi. Baik transformasi ke digital, naik kelas, menjadi wirausaha yang lebih mapan dan sebagainya.
“Kita ingin menyiapkan UMKM masa depan yang mempunyai produk kompetitif, yang mampu bersaing baik di pasar domestik maupun global,” terangnya.
Menurut Teten, model bisnis sekarang semakin inovatif dan harus disiapkan ekosistem yang tepat untuk bisa mencapai hasil maksimal. Sehingga kolaborasi dengan pihak universitas sangat diperlukan. Kampus diharapkan akan mampu mengembangan riset yang hasilnya bisa membuat nilai komersialisasi produk UMKM meningkat.
Produk UMKM mempunyai potensi yang sangat besar. Jika dihadirkan di rumah sendiri, lanjut Menkop, UMKM akan menjadi lebih berkelas. Ia mencontohkan Sarinah yang sudah menjadi destinasi wisata tujuan belanja, dimana produk-produknya merupakan hasil UMKM.
“Kita punya potensi UMKM yang sangat besar. Hanya saja masih kurang percaya diri. Padahal sekarang ini lifestyle dunia lebih condong kepada hand made, baik dalam konsumsi makanan maupun fashion,” tuturnya.
Unggul
Sementara itu, Rektor UMP, Dr Jebul Suroso menyampaikan, memasuki usia ke-57, UMP terus berproses menuju universitas unggul. Temasuk upaya untuk terus memberikan manfaat bagi masyarakat, salah satunya adalah dengan menjadi rumah UMKM. UMP memberikan fasilitas berjualan kepada ratusan UMKM melalui progran Sunday Morning.
“UMP menjadi etalase produk UMKM, hal ini sejalan dengan semangat kita untuk terus bisa menebarkan manfaat serta melahirkan generasi yang siap untuk melahirkan lapangan kerja, sebagiamana pesan Bapak Menkop saat memberikan semangat kepada mahasiswa UMP,” kata Rektor.
Berbagai prestasi sudah diraih UMP selama satu tahun terakhir di bawah kepemimpinan Dr Jebul Suroso, mulai dari Muhammadiyah Award, penghargaan dari Aspikmas, sertifikasi ISO hingga penghargaan dari Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting Pimpinan Pusat Muhammadiyah (LPCR).