SERAYUNEWS – Seorang pemuda berinisial AF (18), warga Alasmalang Kemranjen, Kabupaten Banyumas menjadi korban pembegalan, Rabu (17/4/2024) malam. AF tidak mengalami luka berarti, tapi pelaku berhasil membawa lari motornya.
Kapolresta Banyumas melalui Kapolsek Kemranjen, AKP Jamin membenarkan peristiwa tersebut. Menurut Kapolsek, kasus tersebut terjadi pada Rabu (17/4/2024 lalu sekitar pukul 20.30 WIB.
“Saat itu korban bersama teman-temannya, nongkrong di depan Masjid Al Furqan Karangjati, Kecamatan Kemranjen. Kemudian datang seorang laki-laki berbadan besar, lengan kanan bertato menggunakan jaket hijau dan celana jeans pendek warna gelap,” ujar dia, Jumat (19/4/2024).
Laki-laki tak dia kenal tersebut, ngobrol dengan korban dan teman-temannya. Hingga kemudian laki-laki tersebut mengaku kenalan salah satu sepupu korban.
Percaya dengan hal itu, pelaku meminta korban mengantarnya ke Buntu dengan sepeda motor Honda vario R 3458 JG miliknya.
“Korban berboncengan dengan pelaku menuju ke Desa Kecila,” ujarnya.
Sesampainya di Desa Kecila tepatnya di belakang SMP N 1 Kemranjen, laki-laki tersebut meminta korban menghentikan laju sepeda motornya. Ternyata sudah ada seorang teman pelaku yang menunggu di tempat gelap dengan sepeda motor.
“Pelaku memaksa korban turun, namun korban menolak. Pelaku mendorong korban dan langsung mengambil sepeda motor. Saat korban berusaha mengambil kunci sepeda motor, tangan korban justru masuk ke saku jaket pelaku dan berhasil mengambil handphone milik pelaku,” ujarnya.
Dalam perebutan tersebut, korban juga sempat terkena bogem mentah pelaku. Hingga kemudian pelaku berhasil membawa sepeda motor korban ke arah Utara.
“Korban pulang ke rumah berjalan kaki. Namun, sampai rumah itu sekitar pukul 01.00 WIB. Orangtuanya kemudian mendatangi Polsek Kemranjen,” katanya.
Polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut dan berusaha menangkap pelaku.