Purwokerto, serayunews.com
Kapolresta Banyumas, Kombes Pol Edy Suranta Sitepu melalui Kasat Reskrim, Kompol Agus Supriadi S memberikan penjelasannya. Dia mengatakan, pelaku meyakini bahwa dengan bertelanjang saat melakukan aksinya, tidak akan ketahuan.
“Pelaku tertangkap setelah terekam CCTV saat melakukan aksi pencurian di SMK Muhammadiyah di Kelurahan Pasir Kidul, Kecamatan Purwokerto Barat. Akis itu pada tanggal 27 Februari 2023,” Kata dia.
Total ada 14 lokasi pencurian, 12 merupakan sekolahan di wilayah Kabupaten Banyumas dan dua balai desa.
Baca juga: [insert page=’bentrok-antar-ormas-di-banteran-sumbang-banyumas-polisi-periksa-belasan-saksi-ternyata-ini-pemicunya’ display=’link’ inline]
“Kalau untuk TKP terakhir itu pelaku melakukan aksinya sekitar jam 3 pagi, dengan merusak pintu dan jendela dan mengambil uang Rp3 juta. Pelaku dalam keadaan telanjang, katanya itu merupakan jimat sesuai arahan dari dukunnya,” uarnya.
Adapun lokasi pencurian, di antaranya SD Cilongok, SD Sokaraja, SMA Sokaraja, SD Kalibagor, SD Patikraja, TK Patikraja. Selanjutnya, Balai desa Kedungwringin, SD Karanglewas, SD di Purwokerto Barat, dan Balai Desa Rempoah Baturraden.
“Pelaku ini dalam melakukan aksinya selalu sendiri. Maka atas perbuatannya, pelaku kena pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan dengan ancaman pidana 7 tahun penjara,” ujar dia.