Cilacap, serayunews.com
Sekretaris Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Cilacap, Agus Firmanudin mengatakan, banjir merendam Pasar Nusawungu selama hampir satu pekan, atau sejak Selasa 15 Maret hingga Senin 21 Maret 2022 kemarin. Sehingga, para pedagang telah memulai aktifitasnya sejak tadi pagi.
“Sebagian sudah membuka los atau kiosnya, memang untuk yang lapak dasaran belum bisa buka karena masih becek,” katanya kepada serayunews.com, Selasa (22/3/2022).
Agus menyebutkan, meski terendam hampir sepekan, namun tidak ada bangunan yang rusak akibat bencana banjir kali ini. Para pedagang sebelunya juga melakukan pembersihan sampah bekas banjir secara swadaya, dengan dibantu oleh beberapa petugas pasar.
“Dengan mulai dibukanya pasar ini juga untuk membantu pasokan bahan pokok, setelah kemarin sempat tersendat karena banjir,” tuturnya.
Meski kondisinya belum normal seratus persen, namun para pedangang mengaku senang bisa kembali beraktifitas. Karena mereka menggantungkan hidupnya hanya di sektor tersebut, apalagi selama banjir kemarin para pedagang tidak mendapatkan pemasukan sama sekali.