SERAYUNEWS– Akibat ada perbaikan pompa PDAM Banjarnegara di Kecamatan Sigaluh, BPBD Banjarnegara untuk sementara tidak melakukan pengiriman air bersih ke beberapa desa terdampak kemarau. Hal tersebut di sampaikan Kepala BPBD Banjarnegara Aris Sudaryanto melalui Kabid Kedaruratan dan Logistik, Andri S kepada serayunews.com, Rabu (30/8/2023).
” Sesuai jadwal, minggu ini kami harus droping air bersih di Desa Kaliajir, Jalatunda, Petir dan Desa Kebutuhduwur. Karena kendala tehnis PDAM, kami belum bisa melakukan droping,” katanya.
Menurut Andri, selama ini suplai air bersih BPBD mengandalkan PDAM. Karena sedang ada perbaikan, sehingga BPBD dan PDAM sedang berkordinasi mencari sumber mata air besar lain untuk mencukupi kebutuhan air bersih beberapa desa terdampak kemarau.
Baca juga: Puncak Kemarau di Banjarnegara Diprediksi Selama 3 Bulan, Beberapa Daerah Ini Rawan Kekeringan
“Kami tetap berupaya untuk memenuhi permintaan kebutuhan air bersih bagi warga terdampak,” katanya.
Terpisah, Zaenal, seorang warga Desa Kaliajir Kecamatan Purwanegara mengaku, sudah dapat informasi terkait kendala sumber air bersih karena pompa PDAM masih dalam perbaikan.
Karena itu, warga Kaliajir memaksimalkan swadaya untuk angkut air, dengan memanfaatkan beberapa warga yang memodifikasi armadanya.
“Warga memanfaatkan pemilik mobil yang bisa untuk ambil air, walau kapasitasnya cuma 1.000 liter. Dari pada tidak ada air bersih,” katanya.
