Kroya, serayunews.com
Peresmian Batalyon D Pelopor Sat Brimob Polda Jawa Tengah diawali dengan upacara peresmian yang ditandai dengan penyerahan Tunggul Batalyon D Pelopor di Lapangan Mako Kompi 4 Kroya Kabupaten Cilacap, Rabu (23/3/2022).
Pada upacara peresmian tersebut, Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi bertindak sebagai inspektur upacara yang dihadiri pejabat utama Polda Jateng, Kapolres jajaran eks Banyumas Raya, Kapolres Cilacap, Wakil Bupati Cilacap, Pejabat Forkopimda Cilacap, dan sejumlah tamu undangan lain.
Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan, bahwa Sat Brimob Polda Jateng melakukan pengembangan Brimob di antaranya mendirikan Batalyon D Pelopor yang akan diperkuat dengan 180 personel dan akan dilengkapi dengan sarana prasarananya.
“Gunanya untuk memberikan kontribusi penetrasi harkamtibmas wilayah kita, khususnya mengcover perbatasan Jawa Barat dan Jawa Tengah, termasuk eks karesidenan di wilayah Cilacap akan kita besarkan di sini,” ujar Kapolda saat memberikan keterangannya kepada wartawan.
Selain Batalyon D Pelopor di Kroya Cilacap, Kapolda juga akan memperbesar lagi di seluruh perbatasan Jawa Tengah, termasuk Sragen, Brebes, hingga Kebumen.
“Agar eskalasi terjadinya Harkamtinmas yang meningkat, di situ ada Brimob yang mengcover Polres jajaran wilayah kita,” ujarnya.
Kapolda menambahkan, nantinya Kompi-kompi akan menjadi besar, karena Jawa Tengah mempunya Power Hand Brimob yang khusus bisa ia gerakkan setiap saat ketika ada kegiatan yang perlu melibatkan adanya brimob hadir di tengah tengah masyarakat serta kegiatan kepolisian, sehingga bisa dihadirkan secara cepat.
“Jadi gunanya untuk mempercepat quick respon terkait penetrasi Harkamtibmas wilayah kita, ini yang kita laksanakan,” Kata Kapolda Jateng.
Seperti diketahui, Korps Brimob Polri sebagai bagian integral Polri juga memiliki tugas pokok dan fungsi untuk menanggulangi gangguan Kamtibmas berkadar tinggi, utamanya kerusuhan massa, kejahatan terorganisasi bersenjata api, bom, bahan kimia, biologi dan radioaktif.
Dalam pelaksanaan tugas Brimob tersebut dilandaskan atas fungsi Brimob Polri sebagai satuan pamungkas Polri (Striking Force) yang memiliki kemampuan spesifik penanggulangan keamanan dalam negeri yang berkadar tinggi.