Purwokerto, serayunews.com
Hal itu diakui Tasroh, Kabid Perhubungan Industrial Dinnakerkop UKM Kabupaten Banyumas. Menurutnya, sejauh ini Pemkab Banyumas belum mendapat informasi apapun.
“Sampai hari ini, kami belum dapat informasi, masih menunggu,” ujarnya, Senin (7/11/2022).
Kabar terakhir yang diterima Tasroh, Pemprov Jateng masih dalam tahap persiapan dan hingga saat ini belum ada keputusan berapa kenaikan UMK di Kabupaten Banyumas maupun daerah lain.
Iskandar (31), pekerja di perusahaan swasta di Purwokerto ini berharap, akan ada kenaikan yang cukup signifikan UMK tahun depan. Pasalnya, tahun 2022 ini saja harga BBM sudah naik dan tentu berimbas pada kenaikan harga bahan makanan pokok terutama untuk kebutuhan rumah tangga.
“Istri sering bilang semua pada naik, karena kebutuhan belanja rumah tangga diurus dia semua. Harapan saya, UMK bisa naik setidaknya Rp 500 ribu dari angka sekarang,” ujarnya.
