SERAYUNEWS– Sebuah mobil ekspedisi bernopol B-9488-FCJ warna putih milik perusahaan jasa ekspedisi di Jalan Tentara Pelajar, Cilacap Utara, dibawa kabur oleh dua orang pencuri dengan mengendarai sepeda motor beat, Selasa (8/8/2023) dini hari. Aksi pencurian ini terekam kamera CCTV dan dilaporkan ke pihak berwajib.
Dari rekaman CCTV, sekitar pukul 01.46 kedua pelaku datang berboncengan dari arah selatan dengan satu orang pelaku memakai helm. Pelaku masuk dan menghampiri mobil yang terparkir di sebelah kantor.
“Mobil terparkir di sebelah kantor, dan ditinggal oleh drivernya karena bebas tugas, dan dijaga oleh pekerja shift malam, sekitar pukul 01.46 dua orang berboncengan sepeda motor beat menghampiri garasi mobil,” ujar salah satu pekerja ekspedisi, Ma’ruf kepada Serayunews.com.
Setelah kondisi dirasa aman, selang beberapa menit pelaku membobol pintu bagian kanan dan menjebol kunci mobil. Kemudian membawa kabur ke arah utara atau Pasar Saliwangi sekitar pukul 01.59 WIB.
“Dua orang datang langsung masuk samping kantor atau dekat mobil dan mereka parkir di depan mobil, karena parkir mobil pintu samping kanan mepet tembok, jadi agak mempersulit, namun aksinya cepat sekitar 20 menit, kebetulan pintu garasi sedang dicopot karena ada perbaikan,” terangnya.
Peristiwa itu diketahui setelah salah satu driver menaruh curiga dengan keberadaan mobil ekspedisi yang tidak berada di tempat, namun masih terdapat kunci di dalam kantor.
“Jam 3 ada paket masuk, yang driver pagi sudah curiga mobilnya tidak ada dikira lagi dipakai oleh driver lain, jadi nggak ngeh, terus diketahui jam 6 pagi karena kontaknya ada dan mobil sudah tidak ada,” terangnya.
Setelah dipastikan melalui rekaman CCTV, peristiwa itu dilaporkan ke pimpinan, kemudian dilaporkan ke pihak berwajib. Saat ini kasus pencurian mobil ekspedisi tersebut ditangani Polsek Cilacap Utara.
“Kita langsung cek CCTV, baik dari toko sebelah dan kami, ternyata betul mobil dicuri, selanjutnya melapor ke atasan kemudian langsung lapor ke Polsek terdekat, petugas sudah datang ke TKP dan meminta file CCTV,” tutupnya.
