SERAYUNEWS– Perekrutan Sekolah Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) Tahun Anggaran 2024 untuk penyandang disabilitas, buka mulai 26 Januari hingga 1 Maret 2024. Pendaftaran dapat secara daring, melalui laman resmi Polri.
Ketua Komisi Nasional (Komnas) Perempuan, Andy Yentriani mengharapkan, ada keterwakilan penyandang disabilitas menjadi polwan. Dia berharap, kebijakan Polri merekrut penyandang disabilitas dapat berkelanjutan.
Komnas Perempuan mengaku senang, mendengar rencana Kapolri mengeluarkan kebijakan inklusif disabilitas menjadi polisi.
Langkah SSDM Polri rekrutmen SIPSS dan Bintara Polri Tahun Anggaran 2024, telah memberikan kesempatan kelompok disabilitas mengikuti seleksi.
Andy berharap, kasus mengenai kekerasan terhadap perempuan bisa terlayani dengan memperhatikan kebutuhan khusus.
“Senang sekali mendengar kabar ini, tentu kita apresiasi. Semoga ada keterwakilan penyandang disabilitas menjadi polwan,” ujarnya dikutip Minggu (21/1/2024).
Harapannya, ini menjadi kebijakan yang berkelanjutan dan juga dapat di terapkan pada rekrutmen polwan. Ini agar kebutuhan penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan pembinaan kondisi aman.
Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia (As-SDM), Irjen Dedi Prasetyo menuturkan, Polda Sumatera Selatan telah merekrut penyandang disabilitas menjadi ASN Polri melalui jalur tes Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2023 ini.
“Kita telah menerima satu orang disabilitas daksa di Polda Sumsel, perempuan dengan jabatan Arsiparis,” ungkap Dedi kepada wartawan, di kutip dari laman Humas Polri.
Untuk tahun ini, Polri merekrut personel dari kelompok disabilitas fisik yang telah menamatkan SMA dan SMK menjadi polisi Bintara dan tamatan perguruan tinggi mengikuti SIPSS.
Mantan Kadiv Humas Polri ini mengatakan, penyandang disabilitas akan di tugaskan untuk mengisi jabatan-jabatan non-lapangan. Bisa sebagai tenaga Teknologi Informasi (TI), Siber, Bagian Keuangan, Bagian Perencanaan, Administrasi dan lainnya.
“Sebagai referensi pada 3 negara maju yang menerima polisi dari penyandang disabilitas antara lain Australia, Amerika Serikat dan Inggris,” ucapnya