SERAYUNEWS – Calon penumpang kereta api yang melakukan boarding sebelum berbuka puasa atau sekitar pukul 17.00 WIB bakal menerima bingkisan takjil gratis dari PT KAI Daop 5 Purwokerto. Pembagian takjil tersebut bakal dilangsungkan selama sepuluh hari terhitung dari tanggal 31 Maret hingga 9 April 2024.
“Program Pemberian Takjil Gratis bagi pelanggan KA antar kota serta KA Tambahan Lebaran yang sedang menunggu di stasiun. Takjil gratis dibagikan kepada pelanggan yang telah melakukan boarding pada pukul 17.00 WIB atau 1 jam sebelum waktu berbuka puasa. Program ini akan diselenggarakan selama 10 hari terakhir Ramadan atau 31 Maret hingga 9 April 2024,” ujar Manager Humas Daop 5 Purwokerto, Feni Novida Saragih, Senin (1/4/2024).
Feni menambahkan adapun paket takjil tersebut berisikan roti, kurma, dan air mineral. Total secara keseluruhan ada 1.700 paket takjil disebar di dua stasiun wilayah Daop 5 Purwokerto yaitu Stasiun Purwokerto dan Stasiun Kutoarjo.
“Program Pemberian Takjil Gratis ini untuk meningkatkan pelayanan kepada penumpang KA. Selain itu sebagai bentuk apresiasi kepada pelanggan yang telah loyal menggunakan moda transportasi KA. Kemudian, memudahkan penumpang dalam mendapatkan makanan dan minuman untuk berbuka puasa,” katanya.
Terkait masa angkutan Lebaran, Feni menuturkan pada hari pertama Masa Angkutan lebaran yakni Minggu (31/3/2024), Daop 5 Purwokerto mencatat hingga saat ini sebanyak 10.165 penumpang turun atau tiba di wilayah Daop 5 Purwokerto dengan jumlah penumpang yang tiba terbanyak yakni Stasiun Purwokerto sebanyak 2.613 orang.
“Sedangkan untuk penumpang berangkat dari wilayah Daop 5 Purwokerto sebanyak total 9.890 orang dengan jumlah penumpang berangkat terbanyak yaitu dari Stasiun Purwokerto yaitu sebanyak 3.650 penumpang,” ujarnya.
Sekadar diketahui, kereta jadi salah satu moda transportasi yang bakal digunakan para pemudik di masa mudik Lebaran 2024. Adapun mudik Lebaran 2024 kemungkinan akan mulai terasa dalam beberapa hari ke depan.
Prediksi Kementerian Perhubungan, ada 193,6 juta warga Indonesia yang akan mudik. Mereka akan merayakan Lebaran di kampung halaman. Mudik ini sudah menjadi tradisi di Indonesia. Adapun hari H Lebaran, pemerintah masih menunggu sidang isbat yang akan dilakukan Kementerian Agama di hari-hari terakhir Ramadan.