SERAYUNEWS – Memiliki pergerakan yang sangat fluktuatif, harga saham memang mengalami naik turun. Bahkan, nilainya dapat berubah dalam waktu yang singkat.
Lantaran harga saham yang naik turun, risiko untuk melakukan investasi saham memang terbilang sangat tinggi.
Oleh karena itu, jika ingin mulai terjun ke dunia tersebut, Anda perlu mengetahui penyebab harga saham naik turun.
Melansir dari bizhare.di, terdapat sejumlah faktor yang menyebabkan harga saham mengalami naik turun. Apa saja? Berikut informasinya.
Pertama, salah satu penyebab harga saham yang mengalami naik turun adalah kondisi ekonomi makro, seperti pertumbuhan ekonomi, inflasi, dan suku bunga.
Bahkan, ketika pertumbuhan ekonomi meningkat, sejumlah perusahaan biasanya mempunyai kinerja yang bonafit. Jadi, membuat harga saham berdampak positif.
Kendati begitu, apabila terjadi inflasi, maka suku bunga pun akan mengalami kenaikan. Bahkan, kinerja perusahaan juga bisa membuat harga saham turun.
Siapa sangka, rupanya kinerja perusahaan merupakan salah satu faktor utama yang mempengaruhi harga saham naik turun.
Misalnya, jika laba per tahun atau pendapatan dari perusahaan stabil, harga saham juga cenderung akan mengalami kenaikan.
Namun, apabila kinerja perusahaan buruk, bahkan laba juga rugi, harga saham juga cenderung akan mengalami penurunan.
Kemudian, faktor lain yang menyebabkan harga saham mengalami naik dan turun adalah sentimen pasar. Misal, jika investor optimis dengan kondisi pasar, harga saham pun bakal naik.
Pasalnya, sentimen pasar ini sangat dipengaruhi oleh persepsi investor terhadap kondisi pasar. Lantaran, jika investor pesimis, harga saham juga cenderung naik.
Sebagai informasi, sentimen pasar ini dipengaruhi oleh sejumlah hal, seperti isu politik, kebijakan pemerintah, atau rumor yang beredar.
Selanjutnya, kondisi industri dan sektor tertentu juga berpotensi untuk mempengaruhi pergerakan harga saham. Jika ada industri yang sedang naik daun, saham di bidang itu juga naik.
Bahkan, jika industri di sektor tertentu sedang mengalami kesulitan, harga saham juga bakal berpotensi turun. Namun, hal itu juga dipengaruhi oleh sejumlah faktor internal dan eksternal.
Terakhir, perkembangan pasar saham juga berpotensi untuk mempengaruhi harga saham. Bahkan, ketika pasar saham sedang naik, harga saham juga ikut menanjak.
Lima faktor tersebut diduga menjadi penyebab harga saham naik turun. Semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda.*** (Umi Uswatun Hasanah)