Cilacap, serayunews.com – Polisi akhirnya bisa mengungkap misteri penemuan mayat yang menghebohkan warga pada Rabu (17/7/2019) lalu di sekitar jalan Lingkar Timur Kelurahan Tegalkamulyan. Dengan kondisi jasad yang sudah membusuk dan tidak ada satupun identias yang ditemukan di sekitar lokasi kejadian, sempat menjadi kendala dalam proses penyelidikan petugas. Teka teki semakin menjadi, karena terdapat luka robek dibagian perut jasad korban.
Kepala Kepolisian Resor Cilacap Ajun Komisaris Besar Polisi Djoko Julianto melalui Kasat Reskrim Polres Cilacap AKP Onkoseno Grandiarso Sukahar, dari hasil otopsi, penyebab kematian mayat berjenis kelamin perempuan tersebut dipastikan bukan diakibatkan pembunuhan. Tidak ada luka luka dari benda tumpul maupun tajam. Terkait luka robek pada bagian perut, dipastikan hal tersebut karena proses pembusukan.
“Korban meninggalnya diperkirakan sudah satu minggu lebih, sehingga saat ditemukan kondisinya sudah membusuk. Luka robek dibagian perut diakibatkan proses pembusukan. Hasil otopsinya meyatakan seperti itu,” jelasnya kepada wartawan, Senin (22/7/2019).
Hasi otopsi juga menyebutkan, lambung mayat tersebut dalam keadaan kosong. Sementara berdasarkan hasil pemeriksaan sejumlah saksi menyebutkan ada tuna wisma yang berkeliaran di sekitar lokasi dan juga jalan lingkar timur. Meski demikan, polisi belum bisa mengungkap identitas mayat tersebut.
“Dari sejumlah saksi melihat tuna wisma yang biasa berjalan disekitar lokasi kejadian. Dari hasil olah TKP diduga kuat saat itu korban terperosok, dan tenggelam, karena hasil autopsi juga tenggorokannya banyak lumpur. Selain tuna wisma, kemungkian korban menderita gangguan jiwa, ” ungkapnya.