SERAYUNEWS– Setelah sebelumnya meraih hasil imbang 1-1 saat bertandang ke Persekat Tegal, dalam laga uji coba yang kedua, PSCS Cilacap belum tampil maksimal. PSCS harus menelan kekalahan 0-1 melawan tim Liga 3 Persip Pekalongan, di Stadion Hoegeng, Pekalongan, Minggu (23/7/2023).
Gol semata wayang tim tuan rumah tercipta di menit ke-37 lewat aksi Husemando. Namun pertandingan kedua tim sendiri berjalan 83 menit sebelum akhirnya harus dihentikan. Laga terpaksa dihentikan akibat suasana yang tidak kondusif di luar lapangan akibat ada ketegangan antar suporter.
Pelatih PSCS Cilacap Charis Yulianto mengakui ada perbedaan pada kebugaran pemainnya dibanding pada laga pertama lawan Persekat di Tegal pada Sabtu (22/7/2023) lalu.
Mengenai gol yang tercipta di babak pertama, Charis mengatakan karena adanya kesalahan dari pemain PSCS sendiri. Hal ini juga menjadi pembelajaran dan evaluasi tim ke depan.
“Kami apresiasi usaha keras yang diperlihatkan pemain di sepanjang pertandingan. Harus diakui ada unsur kelelahan karena waktu recovery yang tidak ideal. Namun apa pun itu, ini menjadi pembelajaran dan evaluasi tim,” kata pelatih PSCS Cilacap, Charis Yulianto dalam keterangannya.
Hasil kekalahan bertandang ini tentunya menjadi pelajaran penting bagi skuat Hiu Selatan untuk berbenah menatap kompetisi Liga 2 musim 2023/2024 mendatang.
Sementara itu, pelatih Persip Pekalongan, Gatot Barnowo memberikan apresiasi pada timnya yang dinilai tampil konsisten. Menurutnya pertandingan tersebut merupakan laga yang berharga dalam peningkatan performa anak asuhnya.
“Ini adalah uji coba yang berharga. Anak-anak bisa tampil konsisten dalam permainan. Ke depan harapannya semoga dapat terus meningkat,” ujar Gatot Barnowo.
