Cilacap, serayunews.com
Penandatanganan dilakukan langsung oleh Pjs. GM PT KPI RU IV, Arief Budiyanto dan Kepala Basarnas Cilacap, Nyoman Sidakarya, disaksikan pejabat terkait dari kedua pihak.
“Kami mengapresiasi kerjasama yang sudah terjadi baik selama ini dengan Basarnas,” kata Arief.
Disebutkan Arief, kegiatan operasional perusahaan memiliki potensi risiko insiden yang upaya penanggulangannya memerlukan suatu perencanaan tanggap darurat (Emergency Response Plan) dan tindakan SAR jika ada korban.
“Kami memiliki kebutuhan yang sama dalam training dan tindakan SAR sehingga memerlukan sumber daya serta sarana dan fasilitas tambahan agar training dan tindakan SAR dapat berlangsung efektif sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) dan Sistem Tata Kerja (STK),” ungkapnya.
Nyoman dalam tanggapannya mengaku bangga, dengan kerjasama yang sudah terlaksana dengan baik selama ini.
“Kami menyiapkan sumber daya dan peralatan pelatihan sebagaimana kebutuhan training di perusahaan, khususnya PT KPI RU IV Cilacap,” katanya.
Beberapa ketentuan kesepakatan itu antara lain, mencakup kegiatan training dan kondisi yang memerlukan tindakan SAR operasional kedua pihak. Selain itu, kedua pihak wajib mengembangkan SOP evakuasi dan SAR yang mencantumkan mekanisme kerjasama training dan SAR dalam bentuk petunjuk teknis operasional yang disepakati.
