SERAYUNEWS – Pj Bupati Banjarnegara Tri Harso Widirahmanto melakukan Pemantauan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak, Selasa (5/3/2024). Dia meminta pemenang pilkades jangan euforia berlebihan.
Pj Bupati Tri Harso melakukan monitoring bersama jajaran Forkompimda Kapolres Pasuruan, Asisten 1 dan pejabat OPD terkait Pemkab Banjarnegara. Tiga lokasi pemilihan kepala desa yang ditinjau yaitu Desa Pucang Kecamatan Bawang, Desa Amplesari Kecamatan Banjarnegara, dan Desa Petambakan Kecamatan Madukara.
Jalannya coblosan di sejumlah desa itu tak hanya dijaga ketat POLRI, Linmas namun di sejumlah titik juga dijaga sejumlah anggota Brimob.
Kepada media, Tri Harso menegaskan bahwa semua calon kades adalah pilihan masyarakat. Namun nantinya hanya akan ada satu kades yang terpilih. Sehingga siapapun yang terpilih, itu merupakan pilihan warga.
“Saya minta kepada para calon kades yang terpilih nanti, tidak perlu berlebihan dalam merayakan kemenangan. Namun justru sebaliknya segera melakukan konsolidasi dengan kades yang tidak terpilih agar tetap terjaga kondusivitas di desanya,” kata Tri Harso.
Ia juga meminta agar kades terpilih untuk segera membuat program kerja untuk membangun desanya agar lebih maju. Sementara untuk kades yang tidak terpilih untuk mendukung program kades yang terpilih.
“Sekarang tidak ada lagi balas dendam, iri, dengki karena hal tersebut sudah tidak zamannya lagi. Lebih baik bersama-sama membangun desanya agar lebih maju,” lanjutnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, hari ini, Selasa, 5 Maret 2024, 57 desa di Kabupaten Banjarnegara serentak menggelar (Pilkades) Gelombang 2 tahun 2024.
Kapolres Banjarnegara, AKBP Erick Budi Santoso mengatakan untuk mengamankan jalannya pilkades, Polres menerjunkan menyampaikan petugas pengamanan terdiri dari 346 anggota Polres Banjarnegara ditambah 35 personel BKO dari Brimob. Lalu, 33 anggota Polresta Banyumas dan 33 anggota Polres Purbalingga, serta 140 personel dari Kodim 0704 Banjarnegara.
Pembagian personel disesuaikan dengan tingkat kondisi kerawanan dan dengan pola pengamanan yang berbeda yaitu di desa yang rawan, sedang, dan aman.