
SERAYUNEWS – Polres Purbalingga bersama Komunitas Dharma Bhakti Patanjala menggelar kegiatan penanaman bibit pohon di Desa Grantung, Kecamatan Karangmoncol, Kabupaten Purbalingga, Minggu (14/12/2025).
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk dukungan terhadap program konservasi mata air berbasis budaya.
Kapolres Purbalingga AKBP Achmad Akbar yang hadir langsung dalam kegiatan tersebut menyampaikan apresiasi atas kolaborasi lintas elemen dalam menjaga kelestarian lingkungan.
“Ada unsur agama, unsur budaya, unsur alam semesta, dan unsur negara atau pemerintah yang semuanya bersatu, sama-sama berkegiatan untuk konservasi mata air berbasis budaya,” ujar Kapolres dalam sambutannya.
AKBP Achmad Akbar menegaskan bahwa Polres Purbalingga mendukung penuh program pelestarian lingkungan. Dukungan tersebut diwujudkan dengan melibatkan puluhan personel dalam kegiatan penanaman pohon di sekitar sumber mata air.
Selain itu, kegiatan juga dirangkai dengan penyaluran bantuan sosial kepada warga, serta layanan pemeriksaan kesehatan gratis sebagai bentuk kepedulian sosial kepada masyarakat sekitar.
Kapolres Purbalingga menambahkan, di tengah maraknya isu kerusakan lingkungan di berbagai daerah, kegiatan konservasi seperti ini menjadi bukti bahwa kepedulian terhadap alam masih tumbuh di tengah masyarakat Kabupaten Purbalingga.
“Mudah-mudahan kegiatan ini bisa berjalan secara berkelanjutan di tempat-tempat lain dengan kegiatan yang sama,” ucapnya.
Wakil Bupati Purbalingga Dimas Prasetyahani yang turut hadir dalam kegiatan tersebut mengaku bangga atas partisipasi masyarakat dalam menjaga kelestarian alam dan sumber mata air.
“Semoga melalui kegiatan ini bisa terus menjaga dan melestarikan alam serta mata air yang memberikan kehidupan dan manfaat bagi generasi mendatang,” ucapnya.
Kepala Desa Grantung Karyono menyampaikan bahwa kegiatan konservasi mata air berbasis budaya yang digelar di wilayahnya merupakan langkah yang sangat luar biasa.
Ia berharap mata air yang ada di Desa Grantung dapat terus mengalir dan memberikan manfaat bagi masyarakat.
“Saya mewakili pemerintah desa dan masyarakat mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak atas kegiatan konservasi mata air berbasis budaya yang diselenggarakan di Desa Grantung,” ucapnya.