Sampai saat ini pandemi Covid-19 masih menggejala. Imbasnya aktivitas masyarakat tak seleluasa sebelum wabah itu menyebar ke seluruh dunia. Belum diketahui secara pasti juga kapan Covid-19 akan lenyap.
Adanya Covid-19 membuat acara olahraga pun dijadwal ulang. Euro, olimpiade, sampai Pekan Olahraga Nasional diundur pelaksanaannya. Nah, pada 2021, Kabupaten Banyumas punya gawe Popda. Rencananya, Popda akan dilaksanakan pada Maret 2021.
“Dari jadwal kami, Popda itu bulan Maret. Tetapi melihat kondisi sekarang juga kita belum tahu pasti. Kami berharap bisa segera selesai (pandemi Covid-19, red),” kata Kabid Olahraga, Dinas Pemuda Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Dinporabudpar) Kabupaten Banyumas, Taufik Widjatmoko, Rabu (4/11/2020).
Diketahui, dari Popda diharapkan muncul bibit unggul di dunia olahraga. Bibit muda itu tentunya diharapkan menjadi penerus para senior di dunia olahraga.
Cabang Baru
Di Popda 2021 nanti, akan ada beberapa cabang olahraga (cabor) baru yang bakal dipertandingkan. Dengan tambahan cabor baru, akan ada lebih dari 20 cabor yang diperlombakan pada Popda tahun mendatang.
Taufik Widjatmoko, tambahan cabor baru itu panjat tebing dan petanque.
“Kemungkinan itu yang baru, kalau seperti angkat besi, angkat berat, dan tarung derajat, itu sebenarnya bukan baru. Kalau di tingkat provinsi sudah ada, cuma kita memang tidak mengirim beberapa tahun lalu,” kata dia.
Bukan tanpa alasan, pada saat itu tiga olahraga tersebut masih belum banyak peminatnya di Kabupaten Banyumas. Kemudian untuk olahraga Panjat Tebing, Taufik optimistis pihaknya akan meraih hasil yang bagus.
“Banyumas kan memang sering kali memiliki altet yang bagus dalam panjat tebing, saya rasa cukup bagus cabang olahraga baru itu,” ujar dia.
Masih menurut Taufik, ada juga perlombaan yang baru-baru ini dimasukkan ke dalam Popda, yakni panahan. Menurutnya cabor panahan di Banyumas semakin banyak peminatnya, dimana dirinya kerap kali menjumpai saat latihan dan melihat antusias masyarakat untuk mengikuti olahraga itu.